Berita Internasional

Profil Andry Rajoelina, Presiden Madagaskar yang Dituntut Mundur Warganya

Andry Nirina Rajoelina (lahir 30 Mei 1974 di Antsirabe, Madagaskar) adalah Presiden Madagaskar yang saat ini menjabat sejak 2019.

Editor: Array A Argus
Instagram @andry_rajoelina
DITUNTUT MUNDUR- Presiden Madagaskar, Andry Rajoelina dituntut mundur dari jabatannya oleh rakyat 

TRIBUN-MEDAN.COM,- Presiden Madagaskar, Andry Rajoelina didesak mundur oleh warganya.

Ribuan warga turun ke jalan mendesak agar Andry Rajoelina turun tahta.

Dalam kekisruhan politik di Madagaskar, mencuat isu adanya dugaan rencana kudeta kelompok militer.

Bahkan, CAPSAT disebut terlibat dalam memberikan dukungan kepada para demonstran.

Baca juga: Berapa Gaji AKP Ramli yang Punya Mobil Rubicon Diduga Pakai Pelat Palsu

CAPSAT adalah sebuah unit militer di Madagaskar yang memiliki peran besar dalam dinamika politik dan keamanan negara tersebut.

Unit ini dikenal ikut berperan dalam menempatkan Andry Rajoelina di pucuk kekuasaan Madagaskar melalui kudeta.

Baru-baru ini, anggota CAPSAT sempat bergabung dengan pengunjuk rasa besar di ibu kota Antananarivo, menunjukkan sikap pembelotan dan menolak menembak demonstran.

Mereka menyerukan agar seluruh anggota militer dan polisi tidak mematuhi atasan yang memberikan perintah menembak rakyat, dan menyatakan harus bertindak sebagai pelindung rakyat, bukan sebagai alat penindas.

Baca juga: Profil Hambali, Dalang Bom Bali Bakal Diadili AS November 2025, Yusril Singgung Kewarganegaraan

Presiden Madagaskar, Andry Rajoelina
DITUNTUT MUNDUR- Presiden Madagaskar, Andry Rajoelina dituntut mundur dari jabatannya oleh rakyat.

CAPSAT memiliki pengaruh yang signifikan dalam militer dan politik Madagaskar, dan keberadaannya selalu terkait dengan peristiwa politik besar di negara itu.

Di tengah kekisruhan politik itu, pemerintah justru melantik Kepala Staf Angkatan Darat yang baru.

Ia adalah Jenderal Demosthene Pikulas.

Dalam sebuah wawancara, Pikulas menolak memberikan keterangan ketika ditanya soal sikapnya mengenai desakan agar Andry Rajoelina mundur dari jabatannya sebagai Presiden Madagaskar.

"Saya tidak akan membicarakan politik di lingkungan militer," kata Pikulas, dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Profil Ignatius Yogo Triyono, Eks Pangdam Cendrawasih Masuk Anggota Komite Pembangunan Papua

Profil Andry Rajoelina

Andry Nirina Rajoelina adalah Presiden Madagaskar yang saat ini menjabat sejak 2019.

Ia lahir pada 30 Mei 1974 di Antsirabe, Madagaskar.

Andry Rajoelina juga pernah menjadi Presiden Otoritas Transisi Tertinggi Madagaskar dari Maret 2009 hingga Januari 2014.

Sebelum menjadi presiden, Rajoelina memulai kariernya sebagai pengusaha muda sukses di bidang percetakan dan media, termasuk mendirikan perusahaan Injet yang menangani periklanan dan percetakan digital, serta stasiun radio dan televisi VIVA.

Baca juga: 7 Ide Perayaan Natal dan Tahun Baru 2026 yang Hangat Serta Bermakna

Rajoelina juga dikenal sebagai seorang DJ dan event organizer sebelum terjun ke dunia politik.

Karier politiknya dimulai ketika ia menjadi Wali Kota Antananarivo, ibu kota Madagaskar, dari Desember 2007 hingga Februari 2009.

Sebagai ketua gerakan politik Tanora malaGasy Vonona (TGV), ia memimpin perlawanan terhadap Presiden Marc Ravalomanana yang kemudian digulingkan dengan dukungan militer.

Pada Januari 2009, ia mengumumkan dirinya mengambil alih kekuasaan negara dan menjadi Presiden Otoritas Transisi hingga 2014.

Pada pemilu 2018, ia terpilih kembali sebagai Presiden Madagaskar dan resmi dilantik kembali pada Desember 2023 untuk masa jabatan ketiga.

Baca juga: Profil dan Biodata AKBP Yasir Ahmadi, Jago Bahasa Arab dan Pernah Jadi Polisi Teladan

Beberapa fakta penting tentang Andry Rajoelina:

  • Lahir: 30 Mei 1974, Antsirabe, Madagaskar

  • Pendidikan: Tidak banyak detail publik, namun berkarier sebagai pengusaha dan politisi

  • Karier awal: DJ, event organizer, pengusaha percetakan, media

  • Jabatan politik: Wali Kota Antananarivo (2007-2009), Presiden Otoritas Transisi (2009-2014), Presiden Madagaskar (sejak 2019)

  • Memimpin gerakan pemuda Tanora malaGasy Vonona (TGV)

  • Terpilih lagi sebagai Presiden Madagaskar pada 2018 dan dilantik untuk masa jabatan ketiga pada Desember 2023

  • Menghadapi berbagai tantangan selama masa pemerintahannya termasuk demonstrasi dan krisis infrastruktur.

(tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved