Tak Ingin Serumah, Tukang Ojek Aniaya Adik Ipar

Lantaran tidak ingin keluarga adiknya tinggal serumah dengannya, seorang tukang ojek tega menganiaya isteri adiknya. Akibatnya,

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Lantaran tidak ingin keluarga adiknya tinggal serumah dengannya, seorang tukang ojek tega menganiaya isteri adiknya. Akibatnya, tangan korban patah setelah dipelintir pelaku.

Kanit Reskrim Polsek Metro Pancoran Ajun Komisaris Suroto yang dihubungi menuturkan, peristiwa penganiayaan terjadi di rumah yang ditempati bersama oleh pelaku yang bernama Ridwan (41), dan korban yang berinisial ED (21), di Jalan Kalibata Utara RT 03 RW 07 Kalibata, Pancoran, Jaksel, Rabu (29/8/2012) siang.

"Korban lagi bersih-bersih sayur yang mau dimasak. Saat itu, pelaku keluar dari kamar dan langsung marah-marah," terang AKP Suroto, Kamis (30/8/2012) malam.

Pelaku disebutkan mengeluarkan kata-kata yang menghina soal masakan korban. Mendengar itu, korban pun membalas dengan kata-kata kasar. Tak terima dengan kata-kata kasar adik iparnya, pelaku yang berprofesi sebagai tukang ojek pun langsung menganiaya korban.

"Tangan kanan korban dibetot dan dipelintir ke balik punggung sampai korban berteriak kesakitan," jelas Suroto.

Akibatnya tangan korban patah. Korban pun dibawa keluarganya ke Rumah Sakit Siaga, Pejaten. Sementara itu, pelaku yang dilaporkan warga ke pihak kepolisian kemudian diamankan ke Mapolsektro Pancoran.

"Sudah diamankan dan sudah diperiksa, tinggal diproses hukum," kata Suroto.

Hasil pemeriksaan pelaku menunjukkan, pertengkaran sebenarnya dipicu oleh ketidaksenangan pelaku akan kehadiran keluarga adiknya yang tinggal bersama keluarganya. Padahal, rumah tersebut sebenarnya merupakan tempat tinggal orang tua kedua keluarga itu. Ketidakcocokan itulah yang kemudian memicu pertengkaran antara kedua keluarga kecil yang tinggal seatap.

"Jadi, rumah itu sebenarnya milik orangtua mereka. Dua-duanya nebeng di situ. Karena tidak cocok, ya sering bertengkar," pungkas Suroto menjelaskan akar permasalahan.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved