Kasus Dugaan Makar

Polisi Belum Temukan Dugaan Keterlibatan Tommy Soeharto sebagai Donatur Makar

Mangkirnya Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto dari pemanggilan Kepolisian Daerah Metro Jaya, memperlambat proses pengusutan kasus dugaan makar

Tribunnews.com/Adiatmaputra Fajar
Hutomo Mandala Putra atau akrab dipanggil Tommy Soeharto menyambangi Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta. (Tribunnews.com/Adiatmaputra Fajar) 

TRIBUN-MEDAN.com - Mangkirnya Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto dari pemanggilan Kepolisian Daerah Metro Jaya, memperlambat proses pengusutan kasus dugaan pemufakatan makar yang menjerat Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana Firza Husein.

Semenjak Firza ditangkap pada Jumat (2/12/2016) lalu, polisi belum merampungkan berkas penyelidikan.

Baca: Pesan Menohok Bella Luna ke Razman Arif: Cinta Tak Bisa Dipaksakan

Baca: Foto Nagita Slavina Terbaring Sakit Diunggah, Akun Instagram Raffi-Nagita Banjir Komentar

Baca: Disebut Jadi Selingkuhan Ferry Maryadi, Artis Cantik Ini Ngamuk

Syahra Larez dan Ferry Maryadi. (Instagram)
Syahra Larez dan Ferry Maryadi. (Instagram) (Instagram)

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono menjelaskan, salah satu musababnya karena polisi membutuhkan keterangan saksi lainnya termasuk Tommy.

"Kan' belum selesai memeriksa yang lain, Pak Tommy Soeharto aja belum selesai pemeriksaannya," ujar Argo di Markas Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Selasa (4/4/2017).

Tommy mangkir dari pemanggilan polisi pada Jumat (31/3/2017) lalu.

Baca: Alamak, KPK Sudah Kantongi Bukti Keterlibatan Setya Novanto di Korupsi e-KTP

Baca: Momo Geisha Akan Menikah Undanganya Mewah dan Unik

Baca: Batin Tsania Marwah Tertekan sejak Sikap Atalarik Mendadak Berubah Emosional dan Arogan

Pemanggilan itu, untuk pemeriksaan sebagai saksi untuk tersangka pemufakatan makar Firza Husein.

Dia juga menyampaikan pemanggilan Tommy belum tentu menjadi pemeriksaan terakhir kasus makar yang menjerat Firza Husein.

Menurutnya kemungkinan penyidikan kasus tersebut masih bisa terus berkembang, "Semua berkembang," ujar Argo.

Tommy diduga memiliki kaitan dengan aksi pemufakatan makar karena disebut-sebut sebagai pihak yang mendanai.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved