Banyak Polisi Terlibat Jaringan Narkoba, Kapolda Paulus Bilang Kalau Perlu 'Hilangkan' dari Bumi Ini
"Mereka yang terlibat itu tidak usah proses sana, proses ini. Sudah, gak usah dipelihara. Tindak tegas saja. Kalau perlu hilangkan dari bumi ini,"
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Medan / Array A Argus
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Banyaknya anggota Polri yang terlibat dalam jaringan narkoba membuat Kapolda Sumut, Irjend Paulus Waterpauw gerah.
Ia kemudian mengeluarkan maklumat untuk menambak mati anggota Polri yang benar-benar terbukti sebagai bandar narkoba.
"Mereka yang terlibat itu tidak usah proses sana, proses ini. Sudah, gak usah dipelihara. Tindak tegas saja. Kalau perlu hilangkan dari bumi ini," kata Paulus, Kamis (27/7/2017).
Baca: BREAKING NEWS: Dua Pria Bersenjata Api Tembakin Mobil Pengusaha Butik
Baca: BREAKING NEWS: Kapolda Paulus Pecat 17 Anggotanya yang Terlibat Tindak Pidana
Ia mengatakan, penjara tak membuat jera para bandar narkoba. Maka dari itu, tindakan tegas perlu dilakukan bagi mereka yang berniat merusak generasi muda.
"Bandar-bandar itu yang mereka pikirkan hanya keuntungan dan uang. Mereka tidak pernah memikirkan dampak perbuatan mereka," kata Paulus.
Karena bandar narkoba itu tidak perduli dengan kondisi generasi muda, maka petugas yang bertindak juga tidak perlu memperdulikan para bandar. Paulus meminta tembak mati saja para bandar besar itu.
"Saya juga ingatkan pada semua anggota jangan main-main masalah narkoba ini. Saya akan tindak mereka yang terbukti memiliki barang bukti," kata mantan Kapolda Papua ini.
(Ray/tribun-medan.com)
