Catatan Kriminal

Kode Begini Diteriakkan Sebelum Perampok Sopir Online Beraksi

Sesampainya di titik penurunan, penumpang menyelesaikan order kemudian kembali order dengan ponsel pelaku yang lain.

Istimewa
Mobil taksi daring Grab Car milik Atria yang dirampok di Sariharjo, Ngaglik, Sleman, Senin (31/7/2017) malam. (Istimewa) 

TRIBUN-MEDAN.com - Perampokan terhadap seorang wanita sopir taksi online, Catur Ari Trianingsih (30), di persawahan Sariharjo, Ngaglik, Sleman, Senin (31/7/2017) malam, diduga direncanakan.

Sumber Tribunjogja.com menerangkan kronologis lengkap peristiwa nahas yang mengakibatkan mobil Honda Brio Satya bernopol AB 1003 XX ini raib dibawa kabur dua pria perampok itu.

Awalnya, Tria, sapaan akrab sopir wanita Grab Car itu mendapat order dengan titik jemput di satu rumah di Dusun Puluhdadi, Condongcatur, Sleman, tepatnya di timur Hotel Daffam Seturan, dengan tujuan ke satu perumahan di Ngaglik, Sleman.

Baca: Ternyata Ini Fakta di Balik Video Viral Pencopet Cantik yang Dihajar Warga

Baca: Berikut 5 Fakta Gadis Pesantren yang Batal Menikah dengan Aktor Tampan Sahrul Gunawan

Baca: Unik dan Cerdas, Tengok Trik Perempuan Ini, Penjahat Kelamin pun Bisa Hilang Nafsu

Celana dalam antipecelecehan. (Youtube)
Celana dalam antipecelecehan. (Youtube) (Youtube)

Penumpangnya adalah dua pria dengan ciri-ciri berumur di bawah 30 tahun.

Satu orang duduk di bangku depan samping sopir, satu lagi duduk di bangku belakang.

Selama perjalanan itu sempat ada perbincangan antara Atria dengan penumpang yang mengaku berasal dari Jawa Timur.

Sesampainya di titik penurunan, penumpang menyelesaikan order kemudian kembali order dengan ponsel pelaku yang lain.

Baca: Paruk Tembak Kepala Edi Nuryanto Gara-gara Hal Ini, Mayat Dibuang ke Pinggiran Sungai

Baca: Arsenal Dimenangkan oleh Peraturan yang Unik

Baca: Saipul Jamil Sulit Terima Hukuman, Bang Ipul bukan Makan Uang Rakyat

Mereka meminta Atria mengantarkan di sekitar tugu Rejodani, Sariharjo, Ngaglik, atau sekitar lima sampai enam kilometer ke arah barat dari titik penurunan semula.

Sesampainya di tugu Rejodani sesuai titik penurunan order kedua, pelaku meminta Atria untuk sedikit maju ke arah timur.

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved