Balasan Ahok dari Penjara Atas Kiriman Karangan Bunga, Ini yang Ditunggu

TRIBUN-MEDAN.COM - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok masih menjalani hukuman penjara 2 tahun sebagai terpidana kasus penodaan agama.

Dia dipenjara di Rumah Tahanan (Rutan) Brimob di Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.

Pada 24 Mei 2017, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo secara resmi mengumumkan pengunduran diri Ahok dari jabatan sebagai Gubernur DKI Jakarta setelah ia resmi menjalani masa hukuman.

Djarot Saiful Hidayat, Wagub DKI Jakarta, yang mendampingi Ahok kemudian ditetapkan sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Baca: Presiden Jokowi ke Sumut, di Mana Penembak Jitu Brimob dan TNI Ditempatkan? Ini Persiapannya

Masa kepemimpinan Joko Widodo alias Jokowi yang kemudian diganti Ahok dan Djarot dalam memimpin Jakarta, akan berakhir pada Senin (16/10/2017).

Anies Baswedan dan Sandiaga Uno akan dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta oleh Presiden Jokowi pada Senin (16/10/2017).

Pelantikan berlangung di Istana Merdeka, Jakarta. Anies-Sandi akan menjalani masa kepemimpinannya selama 5 tahun, 2017-2022.

Ucapan Ahok Dari Balik Penjara

Meski Ahok secara resmi sudah tidak menjawab gubernur lagi, sejumlah ucapan terima kasih atas kepemimpinan dia di Jakarta masih terus mengalir.

Beberapa karangan bunga berisi ucapan selamat maupun ucapan terima kasih kini memenuhi halaman Balai Kota DKI Jakarta.

Pengirim karangan bunga --jika dilihat dari tulisan di karangan bunga itu-- berasal dari berbagai kalangan.

Ada dari kalangan relawan Ahok-Djarot, masyarakat biasa, murid sekolah dasar, sejumlah warga dari luar Jakarta, kalangan akademisi, sampai perwakilan masyarakat atai tim dari bekas lokalisasi prostitusi Kalijo, Jakarta.

Atas banyaknya ucapan tersebut, Ahok dari balik penjara di Rutan Brimobi, secara pribadi mengucapkan terima kasih.

Karena dia masih menjalani masa hukuman, ucapan itu disampaikan melalui relawan atau tim Ahok, yakni @timbtp.