Liga 1

Peter Butler Sebut Persipura Turun ke Posisi 12 karena Tak Mempertahankannya Sebagai Pelatih

Padahal ia menilai, sejak 10 tahun terakhir Persipura selalu mendominasi peringkat teratas. Tapi kali ini, Persipura justru terperosok ke posisi 12

Tribun Medan/ Ilham Fazrir Harahap
Pelatih PSMS, Peter Butler (kiri) saat memberikan keterangan pers sebelum pertandingan PSMS vs Barito Putera. 

Laporan Wartawan Tribun Medan/ Ilham Fazrir Harahap

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Peter Butler akan reunian dengan pemainnya kala bentrok Persipura Jayapura, Sabtu (34/11/2018) mendatang. Pelatih PSMS Medan ini akan menghadapi mantan timnya yang pada putaran pertama ia menukangi Persipura.

Namun, jelang menghadapi mantan timnya, Butler sedikit berkomentar terkait performa Persipura yang menurun. Menurutnya saat ini tim berjuluk Mutiara Hitam itu tak lagi tangguh pada kompetisi Liga 1 musim ini.

Padahal ia menilai, sejak 10 tahun terakhir Persipura selalu mendominasi peringkat teratas. Tapi kali ini, Persipura justru terperosok ke posisi 12.

Butler mengatakan turunnya performa Persipura lantaran tak mempertahankannya bersama Persipura hingga akhir kompetisi. Padahal, ia yakin bisa membawa Persipura berada di posisi pertama.

"Persipura dalam 10 tahun terakhir selalu mendominasi peringkat teratas, tapi tahun ini mereka harus membangun skuat yang baru. Mungkin kalau saya masih di sana saya bisa pertahankan itu. Tapi ya sudah, saya tidak kerja sama mereka lagi," kata Butler, Rabu (21/11/2018).

Chandra Harmoko Diciduk Polisi saat Makan Malam, Diduga Hina Polisi di Media Sosial

Syahrini dan Reino Barack Berbalas Komentar di Instagram, Netizen Doakan Berjodoh

Sebelum Gugat Cerai Gading, Gisella dan Gading Lakoni Adegan Perceraian dalam Film Susah Sinyal

 Sahat Banurea Pimpin Apel Perdana Gabungan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Pakpak Bharat

Sejatinya, saat Butler menukangi Persipura tak banyak masalah. Baik dengan pemain maupun dengan yang lainnya. Hanya saja alasan politik menjadi faktor ia harus didepak dari skuat Persipura.

"Saya tidak ada masalah dengan Persipura. Saya hormat mereka dan pemain juga hormat saya. Mungkin mereka takut saat itu saya jarang mainkan Boaz, dan takut karirnya habis karena jarang saya pakai," ungkap Butler.

KontraS Sebut Penangkapan Aktivis Batubara Upaya Pemidanaan dan Kriminalisasi terhadap Yusroh

Polda Sumut Cari Formula Hentikan Pengedar yang Favoritkan Transportasi Umum Distribusikan Narkoba

Tiga Kabupaten di Nias dan Pakpak Bharat Tak Ajukan Upah Minum Kabupaten

Kepala BKP Sumut Pastikan Pemanggilan Anggota DPRD Medan Bagian dari Konfirmasi

"Tapi saya pikir di sana banyak politik. Ada hal politik yang mungkin saya tak dipertahankan. Mungkin kalau saya di sana, saya masih bisa buat mereka berada di posisi satu bukan 12 seperti sekarang," tambah Pelatih asal Inggris itu.

(lam/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved