Perpani Medan Jaring Atlet untuk Pelatihan Daerah PON 2020 dan PON 2024

TRIBUN-MEDAN.com- Pengurus cabang Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Medan menggelar seleksi kota untuk menjaring Atlet-atlet yang akan mengikuti Pelatihan daerah (Pelatda) menuju PON Papua 2020 dan PON 2024. Seleksi tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 19-20 Februari 2019 bertempat di Lanud Soewondo Medan.

Ketua Perpani Medan Fadilah Hutri Lubis mengatakan, para atlet panahan yang mengikuti seleksi merupakan mereka-mereka yang tergabung dalam klub di bawah naungan Perpani Medan.

Sedangkan atlet di luar klub yang ingin mengikuti seleksi dapat mendaftarkan diri ke panitia melalui klub-klub anggota Perpani Medan.

"Untuk Medan itu akan melakukan seleksi di tanggal 19-20 Februari. Kemarin (Sabtu) rapat dengan klub-klub yang diutamakan adalah atlet-atlet yang berasal dari klub terlebih dahulu. Di Medan ada 6. Karena kalau atlet yang di luar dari klub kita tidak tahu siapa, datanya juga kita gak punya, tapi tetap kita beri kesempatan mereka untuk mendaftar melalui klub yang anggota Perpani," ujarnya kepada Tribun, Senin (18/2/2019).

Fadilah menjelaskan bahwa pada seleksi kota yang diadakan Perpani Medan ada tiga divisi panahan yang akan dipertandingkan, yakni untuk nomor standard bow, recurve dan compound.

Kecewa Assessment Eselon II, Edy Rahmayadi: Gubernurnya Bodoh Masa Dibawahnya Bodoh Juga

Anak Durhaka Ini Sewa Pembunuh Bayaran untuk Bunuh Ayah, Ibu dan Adiknya Demi Warisan

Pemko Medan Rencanakan Danau Griya Martubung Jadi Wisata Air Kembali

Testimoni Ketua RW yang Ditemui Jokowi saat Blusukan Jam 12 Malam tanpa Paspampres, Ini Videonya

Para atlet yang ikut seleksi, sambungnya juga dibagi ke dalam dua kategori yakni atlet persiapan untuk PON 2020 dan atlet usia dini untuk persiapan PON 2024.

"Jadi ada dua kategori yang diminta oleh Perpani Sumut. Pertama untuk persiapan atlet PON 2020 Papua, kalau itu yang kita siapkan semua umur dari SMP, SMA, mahasiswa dan umum itu dari kategori. Kemudian untuk jangka panjang PON 2024 Aceh-Sumut, itu yang dipersiapkan adalah atlet-atlet SD yang kelahiran tahun 2006 dan SMP yang kelahiran 2003," terangnya.

Kabur ke Luar Negeri, Polda Sumut Baru Ungkap Sosok Perempuan Perekam Video di Rumah Dodi Shah

Ketua KNPI Sumut Sugiat Santoso Pastikan Hadiri Pemanggilan Kedua yang Dilayangkan Polda Sumut

Member TFC Gratis Voucher Belanja di Pajus BNI

Lebih lanjut kata Fadilah, Dari tiap divisi nomor yang dipertandingkan akan diambil masing-masing 4 orang atlet putra dan putri yang akan mewakili kota Medan untuk mengikuti Selekda ditingkat provinsi menuju PON 2020.

Sedangkan untuk jangka panjang, akan diambil masing-masing 4 orang atlet putra dan putri tingkat SD dan SMP untuk persiapan PON 2024.

Ketua KNPI Sumut Sugiat Santoso Pastikan Hadiri Pemanggilan Kedua yang Dilayangkan Polda Sumut

Pajus BNI Sediakan Fasilitas Musala dan Toilet yang Bersih

"Kita mempersiapkan 4 atlet putra dan putri untuk standard bow, recurve dan compound. SD dan SMP untuk jangka panjang tadi juga 4 putra 4 Putri, jadi jumlah totalnya 40 orang. Itu akan kita ikut sertakan pada seleksi tingkat provinsi, nanti provinsi akan seleksi untuk seluruh Perpani kabupaten/kota di Sumut," jelasnya.

Lewat seleksi tersebut, Fadilah juga berharap akan bisa terjaring atlet-atlet potensial dan berprestasi yang akan membawa nama kota Medan ditingkat provinsi.

Blusukan di Madina, Sihar Sitorus Yakin Kabupaten Madina Mampu Menjadi Penggerak Ekonomi Sumut

Belanja Beragam Kebutuhan dengan Harga Terjangkau di Pajus BNI

Selain itu dia juga mengharapkan para atlet Medan yang lolos seleksi nantinya dapat berjuang keras di PraPON 2019 dan PON di Papua 2020.

"Kita berharap atlet yang terpilih adalah atlet yang berprestasi dan berharap juga bisa berjuang semaksimal mungkin supaya mereka bisa lolos untuk ikut ke PraPon menjadi atlet Perpani provinsi," pungkasnya.

(Cr11/Tribun-medan.com)