Pelatih PSMS Berharap Para Pemain Secepatnya Dikontrak agar Bisa Digenjot Menuju Liga 2

TRIBUN-MEDAN.com- Proses seleksi pemain PSMS Medan sudah berjalan hampir dua bulan. Nasib para penggawa ini belum jelas kapan akan dikontrak. Mengingat Tim Pelatih masih melakukan seleksi berjalan.

Para Pelatih PSMS sendiri pun saat ini belum bisa berbuat banyak terkait kejelasan kontrak pemain. Pasalnya, Tim Pelatih juga ternyata belum ada kejelasan soal kontrak. Mereka hanya deal secara lisan, tetapi secara hitam dan putih belum ada.

“Kami sampai sekarang saja belum jelas kontraknya. Cuma karena untuk bantu PSMS, kami ikhlas. Tapi ya kalau bisa kami berharap cepat dikontak. Pemain sudah empat minggu ini latihan, kami (pelatih) tujuh minggu,” ungkap Pelatih PSMS, Abdurahman Gurning, Kamis (21/2/2019).

Tanpa adanya kejelasan kontrak, Gurning sendiri belum bisa berbuat banyak. Mau memberikan program latihan ataupun menggenjot pemain, ia masih ragu-ragu. Makanya, hingga saat ini para pemain masih menjalani latihan dengan game internal saja.

Jadwal latihan pun hanya tiga kali dalam seminggu. Setidaknya, kalau sudah jelas, Gurning akan menyiapkan program latihan untuk pemainnya menatap Liga 2 musim ini.

Abdurahman Gurning Akui Pemain PSMS Tak Semangat Berlatih karena Kontrak yang Belum Jelas

Foto-Foto Pemain PSMS Medan Yang Lolos Seleksi Kembali Latihan di Kebun Bunga Medan

Newsvideo: Dani Pratama Bergabung Seleksi PSMS Medan

Dari Futsal Beralih ke Lapangan Hijau, Natanael Siringoringo tak Menyangka Lolos Seleksi PSMS

"Deal kan baru ngomong saja. Yang penting hitam di atas putih. Kalau sudah teken, kita bisa latihan langsung," kata Pelatih berlisensi A AFC itu.

Seleksi pemain PSMS sendiri masih terus berjalan. Saat ini ada 22 pemain yang sudah diloloskan ke tahapan selanjutnya. Nantinya, akan ada tambah pemain yang berdatangan dari luar setelah adanya perkenalan Manajemen PSMS yang baru.

Polres Tobasa Periksa 23 Saksi Soal Pencemaran Danau Toba yang Diduga Dilakukan PT Aquafarm

Poltak Sihombing Menangis saat Ceritakan Kematian Anaknya di Unimed karena Dituduh Mencuri Helm. .

Tingkat Penggunaan Masyarakat Akan Kartu ATM dan Debet Cukup Tinggi

Setiap Hari Pakai WhatsApp, Ini 5 Fitur yang Mungkin Anda Tidak Tahu

Nantinya yang mengisi jajaran baru Manajemen PSMS diisi oleh NorthCliff. Sponsor utama PSMS itu dikabarkan akan mengambil alih klub ini dengan menguasai mayoritas saham. Namun, hingga kini tak juga disahkan hitam di atas putih.

Istri Tembak Suami yang Enggan Beritahu Penelepon Misterius saat Perayaan Malam Valentine

Forki Sumut Gelar Kejurda Karate Jaring Atlet Menuju Piala Kasad 2019

Bripka MP Ajudan Wagub Pesta Sabu di Rumah Dinas Wagub dan Oknum Guru Nyabu sebelum Mengajar

Sementara untuk melakukan kontra terhadap pemain, Manajemen PSMS lebih dulu yang harus jelas. Jika tidak jelas, bagaimana para pemain mau lekukan tandatangan kontrak.

Pengakuan Keluarga Korban yang Tewas Setelah Dihajar Satpam Unimed, Datang ke Unimed Untuk Berenang

Peringati HPSN Dinas Lingkungan Hidup Dairi Wacanakan Penambahan Tong & Penampungan Sampah Permanen

Ahmad Dhani Mengaku Warga NU dan Gusdurian, Maruf Amin: Dia Tau Apa tentang NU?

(lam/tribun-medan.com)