Pelaku Pembunuh Mahasiswi Rosalina Ternyata Temannya (Mucikari), Begini Pengakuan Indra Saputra

Mayat wanita yang bersimbah darah tersebut bernama Rosalina Komala Sari (18), seorang mahasiswi

Editor: AbdiTumanggor
Facebook.com
Rosalina Komala Sari bersama seorang pria 

Mayat wanita yang bersimbah darah tersebut bernama Rosalina Komala Sari (18), seorang mahasiswi, warga Jalan Terompet Manggala, Kecamatan Manggala, Makassar, Sulawesi Selatan.

Pelaku telah ditangkap dan dihadiahi timah panas. Terungkap sejumlah fakta-fakta dari pengakuan pelaku.

Kolase foto wanita muda korban pembunuhan 27 tusukan di Hotel Benhil Toddopuli, Makassar, dikenali bernama Rosalina Komala Sari.
Kolase foto wanita muda korban pembunuhan 27 tusukan di Hotel Benhil Toddopuli, Makassar, dikenali bernama Rosalina Komala Sari. (kolase tribun timur/facebook)

///

TRIBUN-MEDAN.COM - Pelaku pembunuh Rosalina Kusuma/RKS (18) dibekuk Tim Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Polrestabes Makassar.

Sebagiamana diketahui, Rosalina ditemukan tewas  dengan luka 27 tusukan di Wisma Benhil Toddopuli, Makassar, Kamis (11/4/2019) lalu. 

Pelaku adalah Indra Anugrah Saputra (22), warga Jalan Nipa-Nipa, Kecamatan Manggala, Makassar.

Ia diamankan di rumah keluarganya di Jalan Galangan Kapal, Kecamatan Tallo, Jumat (19/4/2019) dini hari.

Pembunuh Rosalina (RKS) Tertangkap Karena Tawarkan Ponsel Korban di Facebook

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Indratmoko menyebutkan Indra merupakan rekan RKS.

Ia sering menjadi perantara dan mencari laki-laki atau yang biasa dikenal dengan sebutan muncikari untuk berhubungan seksual dengan RKS.

"Pelaku masih merupakan teman dengan korban. Biasa jadi penghubung korban dengan laki-laki lain," kata Indratmoko yang dikutip dari Kompas.com.

Indratmoko mengatakan, pertemuan Indra dengan RKS di Hotel Benhil Kamis lalu itu untuk membicarakan batalnya teman Indra memesan RKS, padahal sebelumnya sudah mengiyakan.

Hal ini membuat korban melontarkan umpatan yang menurut Indra sangat kasar.

Pada akhirnya ia nekat mengambil pisau sangkur yang dibawanya dan menusukkannya kepada korban.

"Pelaku tersinggung ucapan dari korban saat cekcok karena teman tersangka (mucikari) enggak jadi datang," tambahnya.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved