Ratusan Emak-emak RBI Pendukung Prabowo Geruduk KPU Medan: Di Lapangan yang Menang Pak Prabowo

Ratusan Emak-emak RBI Pendukung Prabowo Geruduk KPU Medan: Di Lapangan yang Menang Pak Prabowo

TRIBUN-MEDAN.com-Seratusan relawan dari kubu 02 pada Kamis (25/4/2019) gruduk kantor KPU Medan, Jalan Kejaksaan Medan, Kamis (25/4/2019).

Dengan menggunakan baju berwarna biru, pin Garuda berwarna merah, serta membawa spanduk Prabowo Sandi, menyampaikan orasinya

Korlab Rabu Biru Indonesia (RBI) Sumut Dewi Novasari Silalahi (43) mengatakan, tujuan relawan emak-emak se-Sumut ini datang ke KPU ini, untuk menuntut keadilan supaya KPU tidak curang dan netral.

"Aksi kami ini kurang lebih 200 orang. Dari berbagai elemen bergabung untuk long Marc. Aksi kami aksi damai.
Kami menuntut keadilan. Kita bisa lihat, seperti contoh di swadaya terjadi keributan, KPU selalu bilang salah input," ujarnya saat ditemui Tribun Medan.

Pada aksi yang mayoritas kaum ibu-ibu ini menuntut agar pihak penyelenggara untuk tetap netral.

"Kita tidak mau ada kecurangan. Di lapangan yang menang pak Prabowo tapi kenapa pak Jokowi yang menang. Kita tidak mau ada kecurangan. Karena kita sendiri melihat data C1 di setiap kecamatan. Kami tidak mau diubah-ubah hasil C1," ujar wanita berkulit kuning Langsat ini.

Haris Simamora Terdakwa Pembunuh Satu Keluarga Daperum, Ingin Lolos dari Hukuman Mati

PSMS Ujicoba Lawan PS AD, Kesempatan Buat Aldino Herdianto Unjuk Gigi

Sedang Hamil, Istri Pelaku Bom Paskah Sri Lanka Ledakkan Diri, Dua Anaknya dan Tiga Polisi Tewas

GoJek Operasikan Ambulans Darurat untuk Driver dan Warga Medan, Call 021 5023 3200

Terpisah, Tribun Medan mencoba konfirmasi terkait aksi dari kaum ibu-ibu tersebut kepada salah satu komisioner KPU Medan.

Melalui telepon seluler, Komisioner KPU Medan, Nana Miranti mengatakan kalau masalah kesalahan penginputan data.

Amien Rais - Beredar Kabar 4 Caleg Anak Amien Rais tak Lolos Anggota Dewan, Ini Respons PAN

Bayi Laki-laki Ditemukan Warga Berbalut Handuk di Tempat Pembuangan Sampah

Cara Teater LKK Unimed Menguji Coba Kemampuan Berkesenian Para Pemula lewat Festival DKOKUK

"Dan klarifikasi itu juga sudah dijawab KPU RI terkait sembilan kabupaten kota kalau tidak salah yang melakukan kesalahan penginputan. Dan sudah di klarifikasi sama KPU RI dan sudah dilakukan perbaikan. Kalau di Kota Medan sendiri, alhamdulillah tidak ada. Dari data yang masuk, insyaallah tidak ada salah input," ujarnya.

Mahfud MD Komentari Tuduhan KPU Curangi Pemilu, Nanti MK pun Bisa Dituduh Curang, Lihat Saja . . .

Kontak Senjata 45 Menit, Pimpinan KKB Aceh Nasir Agung Tewas, 3 Senjata AK & 400 Peluru Disita

GRACE NATALIE - PSI Klaim Calegnya Lolos, Dapat Kursi DPRD DKI Jakarta, Surabaya dan Bandung

"Jadi kalau pun kawan-kawan di daerah salah input sudah diklarifikasi sama KPU RI. Dan karena ditingkat Kota Medan tidak ada. Maka kita sekarang adalah meningkatkan kehati-hatian. Misalnya sekarang kita tidak terlalu porsir maka petugas kita, kita bagi sift. Untuk menginput datanya. Mudah-mudahan dengan dilakukan sift-sift ini menjadi solusi, ada waktu istirahat dan waktu bekerja jadi tidak ada lagi human error," pungkasnya

(mft/tribun-medan.com)