News Video
Gubernur Edy Buka Suara Terkait Pemadaman Listrik di Sumut saat Bulan Ramadan, TONTON VIDEO. .
Pemadaman listrik di Sumatera Utara membuat masyarakat resah, terlebih terjadi pada bulan Ramadan
Penulis: Hendrik Naipospos | Editor: Hendrik Naipospos
TRIBUN-MEDAN.COM - Pemadaman listrik di Sumatera Utara membuat masyarakat resah, terlebih terjadi pada bulan Ramadan.
Linimasa media sosial pun ramai membahas byarpet ini.
Menilik hal ini, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi pun memberikan pernyataan.
Saat ini Edy sedang mengikuti Musenbangnas 2019 di Hotel Sangrilla Jakarta dan sudah menerima laporan pemadaman listrik di Sumatera Utara.
Video pernyataan Edy;
Ayo subscribe channel YouTube Tribun MedanTV
Listrik Padam saat Sahur di Sumut, PLN Apungkan Permohonan Maaf, Sebut Ada Kerusakan di Pembangkit
Pembangkit Listrik Ini Tiba-tiba Rusak, PLN Minta Maaf Waktu Sahur Terganggu
Dilansir dari akun instagram Humas Sumut, Edy menyebut byarpet disebabkan adanya gangguan pembangkit listrik milik PLN.
“Bukan pemadaman, tetapi itu kan ada yang rusak. Itu di (unit pembangkit) Langkat kan,” ujar Edy.
Pun begitu Gubernur Edy meyakini masalah kerusakan di pembangkit harus segera diselesaikan.
“Saya sudah cek PLN, mereka sudah lakukan perbaikan,” sebut Gubernur.

Edy Rahmayadi Minta Penanganan Banjir Medan Cepat Dilakukan
Foto-Foto Edy Rahmayadi Melantik 14 Pejabat Eselon Dua dan Mengangkat Direksi PDAM Tirtanadi
Edy Rahmayadi berharap tidak ada lagi pemadaman, terutama di bulan Ramadan.
Terpisah, saat dihubungi Kamis (9/5/2019) sekitar pukul 22.30 WIB, Manajer Komunikasi PLN Wilayah Sumut Rudi Artono mengatakan terjadi gangguan teknis saat suplay bahan bakar gas di Belawan dari Arun melalui pipa sepanjang 350 KM.
Menurutnya gangguan teknis itu yang menyebabkan listrik kembali padam.
"Suplay bahan bakar gas untuk MVPP di Belawan dari Arun melalui pipa sepanjang 350 KM mengalami penurunan tekanan. Sehingga tidak bisa sepenuhnya memenuhi kebutuhan pembangkit. Saat ini sedang diupayakan meningkatkan tekanan gas pada pipa tersebut yang membutuhkan waktu antara dua sampai tiga jam sampai mencapai tekanan normal. Kami mohon maaf sebesar-besarnya dan mohon dukungan," jawab Rudi via WhatsApp kepada www.tribun-medan.com.

Teken MoU Danau Prioritas, Gubernur Edy Rahmayadi: Normalkan Kembali Air Danau Toba
DPRD: Gubernur Sumut Edy Rahmayadi Fokus Kerja Saja, Tak Perlu Munculkan Isu Mundur 4 Bulan Lagi
PLN lakukan pemulihan cepat