CEK FAKTA TERBARU Ambulans Gerindra Berisi Batu, Pengakuan Sopir? Imbauan Jokowi dan Prabowo
CEK FAKTA TERBARU Ambulans Gerindra Berisi Batu, Pengakuan Sopir? Imbauan Jokowi dan Prabowo
TRIBUN-MEDAN.COM - CEK FAKTA TERBARU Ambulans Gerindra Berisi Batu, Pengakuan Sopir? Imbauan Jokowi dan Prabowo.
Sejumlah pelaku kerusuhan pada aksi 21-22 Mei diringkus petugas. Sebagian sudah dijadikan sebagai tersangka.
//
Beredar pula kabar amulans Gerindra berisi batu di lokasi kerusuhan hingga mobil tersebut diamankan petugas.
//
Baca: Cara Anggota TNI AD Turun tanpa Senjata, Dibalas Massa Pendemo hingga Muncul Provokasi pada Petugas
Baca: WHATSAPP TERBARU - Gangguan Layanan Media Sosial dan Bahaya Akses Virtual Private Network (VPN)

Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kota Tasikmalaya mengaku kaget mengenai informasi di media sosial.
Dimana, informasi tersebut menyebut bahwa ambulans mereka kedapatan membawa batu-batu saat kerusuhan terjadi di Tanah Abang, Jakarta.
Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Tasikmalaya, Andi Warsandi, mengakui memang pihaknya mengirimkan ambulans ke Jakarta untuk memfasilitasi massa yang aksi pada 22 Mei.
Dia menekankan ambulans dikirim bukan untuk memfasilitasi kerusuhan.
"Tujuannya untuk mengantisipasi kelelahan para peserta aksi di Jakarta. Untuk kepentingan bantuan kemanusiaan," kata dia saat ditemui di Kantor DPC Partai Gerindra Kota Tasikmalaya, Rabu (22/5/2019).
Dia menjelaskan, pengiriman satu unit ambulans dilakukan atas instruksi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Jawa Barat (Jabar).
Melalui intruksi dari DPD Partai Gerindra Jabar, lanjut Andi, pihaknya diminta mengirimkan ambulans ke Sekretariat Nasional partainya di Jakarta.
"Ambulans kami berangkatkan selepas tarawih, ada tiga orang yang berangkat di antaranya sopir dan dua pengurus kami," kata Andi.
Di satu sisi, ujar Andi, hingga kini pihaknya belum bisa memastikan bahwa kabar yang beredar sudah terkonfirmasi.
Pasalnya hingga kini sopir ambulans dan dua pengurus yang berangkat ke Jakarta itu masih belum dapat dihubungi.