Gubernur Edy Rahmayadi Ingin Tahu Alasan 2 Persen ASN Bolos Kerja

"Dua persen yang tidak hadir, saya suruh cari kenapa tidak hadir," ujar Edy Rahmayadi.

Penulis: Satia |
TRIBUN MEDAN/Satia
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi 

TRIBUN MEDAN.com-Hari pertama kerja seusai libur Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah atau Lebaran, Senin (10/6/2019), Gubernur Sumatera Utara menekankan kepada aparatur sipil negara untuk patuh terhadap kehadiran.

Edy Rahmayadi mengatakan, pada hari pertama kerja diketahui 98 persen tingkat kehadiran ASN untuk lingkungan Pemprov Sumut.

"Ada 98 persen lah pegawai bekerja pada hari ini," ujarnya, saat berada di Kantor PDAM Tirtanadi Sumut, Jalan Sisingamangaraja, Kota Medan, Senin (10/6/2019).

Mantan Pangkostrad ini juga mengatakan, sebanyak dua persen tidak hadir pada hari pertama kerja ini. Kepada mereka yang tidak hadir, Edy Rahmayadi akan menyuruh bawahannya untuk mencaritahu mengapa membolos hari pertama kerja ini.

"Dua persen yang tidak hadir, saya suruh cari kenapa tidak hadir," ujarnya kepada awak media yang tampak mengenakan pakaian kemeja putih dengan celana hitam.

Orang nomor satu di Pemprov Sumut ini juga akan bertindak tegas kepada bawahannya yang mencoba untuk tidak hadir pada awal kerja bulan ini.

Selanjutnya, ia sudah meminta bawahannya untuk segera memberikan sanksi tegas kepada ASN yang nekad tidak hadir kerja.

"Sanksi jelas kami berikan. Ada pemotongan Tunjangan Kinerja kepada mereka yang tidak hadir," ucapnya.

Berulangkali dirinya mengatakan kepada pegawai negeri sipil untuk bekerja lebih giat lagi, dan tentunya menghormati waktu. Dikarenakan, para pegawai negeri menurutnya, harus menjadi tauladan kepada masyarakat dan berikan pelayanan. (cr19/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved