Kota Medan Banjir
Tak Bisa Tangani Banjir, Medan Belum Layak Metropolitan
Jangan sampai Medan menyesali keadaan kota ini tiga puluh tahun mendatang yang terus menerus sebab masih terjebak pada masalah klasik

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Jangan sampai Medan menyesali keadaan kota ini tiga puluh tahun mendatang yang terus menerus sebab masih terjebak pada masalah klasik yakni banjir dan drainase. Demikian dikatakan Rafriandi Nasution, Direktur Lembaga Pengkajian Pemukiman dan Pengembangan Kota (LPPK).
Ia menuturkan, masuk dalam kategori kota Metropolitan, seharusnya Medan sudah dapat keluar dari permasalahan banjir. Diharapkan pemerintah memiliki rencana jangka panjang penanganan banjir.
Rafriandi berpendapat permasalahan penataan tata ruang kota,khususnya soal drainase memang seperti benang kusut dan harus dibuat prosedur standar pengendalaian air yang terpadu dan lintas.
"Pemerintah harus menyiapkan anggaran dan sumber daya maksimal untuk penataan dan perawatan drainase. Drainase terbuka dan tertutup penangannya berbeda dengan drainase tertutup,"ujarnya. Ia menambahkan, pemerintah juga harus mengedukasi masyarakat merawat kebersihan lingkungan dan drainase. (Mom/tribun-medan.com)