Tak Hanya di Jakarta, DPRD Medan Juga Boikot Rapat dengan Wakil Wali Kota Medan, Ini Sebabnya
Menilik hal ini, mayoritas anggota DPRD memilih tak menyampaikan hasil reses alias boikot dan meminta rapat ditunda.
Penulis: Hendrik Naipospos |
"Pak Ketua, minimnya kepala dinas dan camat yang hadir saya minta paripurna ini ditunda," kata Parlaungan.
Hal ini dipertegas Ketua Fraksi Demokrat, Heri Zulkarnain.
"Ini bukan paripurna biasa, ini istimewa. Hasil reses sangat penting untuk didengar pimpinan SKPD," jelas Heri.
Baca: Kicauan Fadli Zon Menyasar Langsung pada Ahok Berbuah Bully Netizen, Apa Cuitannya
Akhyar menceritakan minimnya jajaran SKPD dikarenakan adanya Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) di tingkat Kecamatan.
Namun alasan ini tak diterima oleh beberapa anggota dewan, di antaranya Ketua Fraksi Hanura Landen Marbun.
"Ini bukan kali pertama. Penyampaian reses ini suara masyarakat. Kami milih bungkam, terserah PDIP mau lanjut atau bagaimana," jelas Landen.
Baca: Saat DPRD DKI Boikot Rapat karena Ahok
Baca: NEWS VIDEO: Sosok Pemboyong 32 Kilogram Sabusabu dan Wanti-wanti Irjen Arman Depari
Tak ketinggalan, Sekretaris Fraksi PPP Irsan Fikri juga menyebutkan hal yang sama.
"Kami minta ditunda, enggak benar ini, reses saja jajaran eksekutif ini enggak datang kok," kata Irsan Fikri.
Menindaklanjuti ini paripurna penyampaian reses ditunda, dan menunggu penjadwalan berikutnya.