Bunuh Diri

Alamak, Indra Sengaja Live Bunuh Diri di Facebook agar Bisa Jadi Kenang-kenangan bagi Istri

Kita lihat aja. Mungkin gue akan siarin langsung. Kalo nggak ya hanya video kenang-kenangan untuk istri gue aja.

Facebook
Warga Jagakarsa Siarkan Langsung Video Bunuh Diri di Facebook 

Yaa kita lihat aja lah gue berani apa nggak. Kalopun gue berani ngelakuin hal yang sebenernya gue nggak berani.

Kita lihat aja. Mungkin gue akan siarin langsung. Kalo nggak ya hanya video kenang-kenangan untuk istri gue aja.

Pantauan Tribun di Facebook pada 8 Januari 2017 lalu, Pahinggar sempat share tulisan dari seorang netizen.

Tulisan itu tentang gundah gulana seorang ayah, yang sedang mengalami kesempitan ekonomi, sementara di satu sisi istri dan anak merengek minta dipenuhi kebutuhannya.

Dua paragrafnya berbunyi sebagai berikut:

Tidak sedikit Ayah yang tangguh yang ingin membuat isterinya tersenyum, meyakinkan anak-anaknya tenang dengan satu kalimat, "Iya, nanti semua Ayah bereskan" meski dadanya bergemuruh kencang dan otaknya berputar mencari jalan untuk janjinya membereskan semua gundah yang ia genggam.

Maka sejarah pun berlangsung, banyak para Ayah yang berakhir di tali gantungan tak kuat menahan beban ekonomi yang semakin menjerat cekat lehernya.

Baginya, tali gantungan tak bedanya dengan jeratan hutang dan rengekan keluarga yang tak pernah bisa ia sanggupi. Sama-sama menjerat, bedanya, tali gantungan menjerat lebih cepat dan tidak perlahan-lahan.

Ditemukan Anak

Jenazah Pahinggar yang tewas gantung diri pertama kali ditemukan oleh anaknya yang berusia 14 tahun.

Saat itu pada pukul 13.30 WIB, anak Indra menemui Ketua RT dan mengajak ke rumah Indra.

Namun sesampainya di rumah, Indra ditemukan sudah tergantung menggunakan tali tambang.

Malam harinya kata Kasat Reskrim Polres Jaksel AKBP Budi Hermanto, Pahinggar dan istrinya sempat ribut dipicu oleh rasa cemburu.

Keributan terjadi pada pagi hari sekitar pukul 04.00 WIB. Kala itu warga memang mendengar adanya keributan dan langsung melapor ke Ketua RT setempat.

"Jam 04.00 WIB terjadi keributan antara korban dengan istrinya,"ujar AKBP Budi.

(dennis destriawan/glery lazuardi)

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved