Penembakan Satu Keluarga
Begini Kronologis Mobil Ditembaki Polisi di Lubuklinggau yang Menewaskan Satu Orang
Kejadian yang bikin heboh Kota Lubuklinggau rupanya lantaran mobil satu keluarga itu ngebut dan menerobos razia.
Baca: Mengejutkan, Selama Disekap Mantan Suami, Five Fi Akui Jadi Korban Kekerasan Seksual
Baca: Video Detik-detik Nagita Slavina Nangis Ditanya Tentang Rumah Tangganya

Pengejaran terhenti di Jalan Yos Sudarso Kecamatan Lubuklinggau Selatan II Kota Lubuklinggau.
Tepatnya di jalan raya samping Bank Mandiri Simpang Periuk.
"Pertama saya dengar ada empat kali suara tembakan. Lalu saya keluar dari dalam kantor dan melihat ada mobil sedan warna hitam d idepan agak kesamping kanan kantor dalam posisi terjepit mobil lain dari depan dan belakang. Kemudian ada dua suara tembakan lagi," ungkap sumber Sripo diwawancarai dilokasi usai kejadian.
Dilanjutkan, ia kemudian mendekat dan melihat ada orang dikeluarkan dari dalam mobil, dalam kondisi bersimbah darah.
Menurutnya, sopir mobil tersebut adalah seorang laki-laki dan disampingnya ada laki-laki lain yang memangku anak-anak.
Sedangkan di bagian belakang, ada beberapa perempuan dan satu orang anak-anak.
"Sopirnya ditarik keluar duluan. Waktu saya perhatikan, di bagian belakang mobil ada sekitar empat lobang seperti bekas kena tembak," katanya.
Setelah seluruh penumpang dikeluarkan, kemudian langsung dibawa ke rumah sakit Siti Aisyah Lubuklinggau.
Diketahui kemudian, satu orang meninggal dunia, yaitu Surini. Sedangkan lima orang lainnya juga mengalami luka tembak namun selamat dan satu orang lagi tidak apa-apa.
Korban yang mengalami luka tembak kemudian dipindahkan dari RS Siti Aisyah ke RS Sobirin.
Seperti diketahui, rombongan satu keluarga yang berasal dari Desa Blitar Kecamatan Sindang Beliti Kabupaten Rejang Lebong Propinsi Bengkulu, mengalami peristiwa tragis di Kota Lubuklinggau.
Rombongan yang terdiri dari nenek, anak dan cucu yang berjumlah tujuh orang ini diduga ditembak oleh anggota polisi saat melintas di Kota Lubuklinggau, Selasa (18/4) sekitar pukul 11.00 menggunakan mobil Honda City berwarna hitam BG1488ON.
Akibat peristiwa ini, satu orang meninggal dunia, yaitu Surini (55) yang terkena tembakan dibeberapa bagian tubuhnya.