Tanpa Palang Pintu, Mobil Rombongan Pengantin Ditabrak Kereta, 4 Orang Tewas

Nahasnya di dalam mobil tersebut berisi rombongan pengantin yang akan menghadiri sebuah hajatan pesta pernikahan.

Facebook/Aliftya Dea
Sebuah mobil Avanza Silver berpelat B 1937 UZQ tertemper KA Argo Bromo Anggrek di Kabupaten Groboga, Sabtu (20/5/2017) pukul 10.35. 

TRIBUN-MEDAN.com - Tabrakan maut mengakibatkan 4 orang tewas terpanggang di dalam mobil yang tertabrak kereta api Argo Bromo di Desa Sedadi, Kecamatan Penawangan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Sabtu (20/5/2017) sekitar pukul 10.35.

Nahasnya di dalam mobil tersebut berisi rombongan pengantin yang akan menghadiri sebuah hajatan pesta pernikahan.

Informasi yang dihimpun Tribun Jateng, keempat orang yang tewas berada di dalam mobil Avanza warna silver plat nomor B1937UZQ.

Baca: 4 Orang Tewas Terpanggang di Mobil yang Ditabrak Kereta Api, Satu di Antaranya Ternyata Dosen Undip

Baca: BREAKING NEWS: Ditabrak Kereta Api, Mobil Daihatsu Xenia Terbakar, 4 Orang Tewas Terpanggang

Baca: Pembunuh Sadis Ilmu Hitam, Leher Paman Digorok Hingga Tewas, Darahnya Diminum

Mobil tersebut ditabrak kereta api (KA) Argo Bromo Anggrek saat melintas di perlintasan kereta api tanpa palang pintu. 

Manajer Humas PT KAI DAOP IV Semarang, Edy Koeswoyo mengatakan peristiwa itu terjadi di pintu perlintasan tidak terjaga.

"Kejadian di K .53/300 antara Stasiun Ngrombo/ Sedadi (Kabupaten Grobogan). Mobil terseret sekitar 500 meter sampe di emplasemen Stasiun Sedadi," katanya.

Menurut Edy, mengatakan kondisi mobil hangus terbakar, dengan jumlah penumpang empat orang.

Hingga berita ini diturunkan, Tribun Jateng masih mencari informasi lebih lanjut.

Berdasarkan keterangan rekan korban, Safrudin, mobil yang ditumpangi Agus Bambang adalah mobil rombongan iring-iringan hajatan yang berjalan paling belakang. 

Ada lima mobil rombongan dari Semarang yang akan menuju Desa Katong, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan.

Rombongan berjalan dari arah utara menuju Selatan. Namun nahas, saat melintas di rel, mobil korban ditabrak kereta api yang melaju dari arah timur ke barat.

"Dosen Undip Fakultas Peternakan, Agus Bambang ikut mobil iringan paling belakang. Beliau meninggal dunia termasuk kakak saya juga meninggal dunia, yaitu Agus Abdulah."

Baca: Ini Kronologi Kolor Ijo Teror Warga Saat Tertidur Pulas Lalu Tusuk Organ Vital Perempuan

Baca: Ini Catatan Kriminal Luar Biasa Si Kolor Ijo yang Tewas Tertembak Saat Pakai Kolor Hitam

Baca: Langgar Hukum Islam, Pasangan Kumpul Kebo Dirajam Hingga Tewas

"Kami hendak menuju hajatan di Desa Katong. Ya Allah, semoga mendapat tempat yang terbaik di sisi-NYA," terang Safrudin kepada Kompas.com.

Hingga saat ini, lokasi kejadian dipadati oleh warga yang penasaran. Polres Grobogan telah membawa jenazah empat korban ke rumah sakit. 

Kecelakaan maut terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Dusun Jetis, Desa Katong, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Sabtu (20/5/2017) pagi sekitar pukul 10.40 WIB. 

Sebuah Avanza silver berpelat B 1937 UZQ dihajar kereta api Argo Bromo Anggrek jurusan Surabaya - Jakarta.

Empat orang penumpang Xenia tewas di lokasi kejadian. Kondisi mobil hancur dan terbakar termasuk ke empat korban juga ikut terbakar.

"Empat korban tewas. Kami masih mendata," kata Kasat Lantas Polres Grobogan, AKP Panji Gedhe Prabawa. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved