Luhut Panjaitan: Bapak Saya Dibunuh PKI di Depan Mata Saya, Bagaimana Saya Bisa Dikatakan Pro PKI?

Namun, hal itu segera ditentang oleh Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan, yang menjamin paham itu tidak akan kembali masuk ke Indonesia.

TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN
Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan bersilaturahmi dengan para awak media bertajuk 'Coffee Morning' di Gedung BPPT, Jalan, MH Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (26/3/2017). (TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN) 

Terlebih, mereka yang mengkritik dinilai tidak memiliki data yang jelas.

"Kalau mau kritik pakai data, jangan kampungan yang cuma bicara saja. Kalau sudah punya data, adu sama data saya. Nanti biar saya cek lagi, mana data yang benar dan valid," tegas Luhut di Rapimnas Partai Golkar, Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu (21/5/2017).

Baca: Keponakan Ashanty yang Kontroversial Ini Akhirnya Tunjukkan Wajah Aslinya, Anda bakal Terperangah

Masih kata Luhut, pemerintah saat ini bukan rezim yang anti-kritik, namun hanya ingin memberikan pelajaran bagi masyarakat, jika memang akan mengkritik, dapat mengadu dari sebuah data.

"Kalau memang ada data yang menunjukkan kurang di sana-sini, sampaikan ke saya. Meski nanti bukan bidang saya, saya bisa sampaikan ke kementerian terkait," kata dia.

Dengan begitu, kritik yang disampaikan masyarakat dapat membangun kinerja pemerintah ke arah yang lebih baik.

(Tribunnews/Amriyono Prakoso)

Sumber: Warta kota
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved