INSPIRING

Video Ini akan Membuktikan: Bekerja Keras vs Bekerja Cerdas, Mitos atau Fakta? Simak 30 Ciri Utama

Bagaimana mendefinisikan bekerja cerdas (working smart) dan bekerja keras (working hard)? Apa pembeda hard workers dan work smartly

YouTube/linkedin/Randy Zak
Ilustrasi: bekerja keras dan bekerja cerdas 

TRIBUN-MEDAN.COM - Kamu mungkin pernah mendengar berulang kali nasihat ini, "Jika anda harus bekerja cerdas, maka tidak sulit untuk mencapai sukses."

Pada kesempata lain, kerap pula mendengar nasihat nada ketus, "hidup ini keras bung. Kamu harus bekerja keras, tidak bisa bermalas-malasan. Orang pemalas akan tergilas dengan sendirinya."

Lalu, bagaimana mendefinisikan bekerja cerdas (working smart) dengan bekerja keras (working hard)? Dan apa pembeda pekerja keras (hard workers) dan pekerja dengan cerdas (work smarlty)?

Pembicara ulung, Pemimpin Pemasaran Tehlologi dan penulis Amerika Serikat Ian Khan mengulas tentang hal ini.

"Apakah bekerja pintar, cerdas berarti bekerja lebih sedikit, dan tidak bekerja keras untuk menjadi pintar? Jika kita bekerja keras, apakah itu tidak ada hubungannya dengan kerja cerdas? Apakah orang pintar tidak bekerja keras? Atau apakah pekerja keras tidak bekerja dengan cerdas? Membingungkan, benar!" tulis Ian Khan seperti dikutip Tribun-Medan.com dari huffingtonpost.com.

Mari kita lihat lebih dalam.

Secara tradisional, bekerja keras dianggap sebagai ukuran pencapaian, achievement. Anda bekerja keras sesuai profesi, membakar minyak tengah malam, berkeringat dan membuat semua orang di sekitar anda keluar, mungkin Anda dianggap mencapai tujuan. Mungkin di sekolah, atau di kampus, atau saat mencari pekerjaan. Mungkin belajar keterampilan baru, atau memperbaiki yang sudah ada dengan cara itu.

Jamak terdengar, mungkin seratus ribu kali dan ditancapkan ke kepala kita, uangkapan ini "jika Anda ingin sukses, bekerja keras".

"Anda harus membakar minyak tengah malam". "Hidup itu tidak mudah, Anda harus bekerja sangat keras untuk mencapai sesuatu".

"Saya benar-benar penggemar pemikiran ini, namun begitu banyak kita gagal dalam mencapai tujuan kita bahkan setelah bekerja begitu keras dalam hal ini," ujar Ian.

Orang kadang-kadang jatuh hanya beberapa inci, dibiarkan menggigit debu. Ia secara pribadi merasakan kegagalan ini, meskipun ia bekerja sangat keras dalam hal-hal. "Aku hanya tidak berhasil."

Kalau begitu, apa yang salah? Apakah saya tidak bekerja keras? Ternyata, saya bekerja sangat keras! Jadi apa yang salah? Oh tidak, apakah itu tentang kepintaran?

Menjadi pintar adalah tentang membuat pilihan cerdas. Tentang membuat keputusan yang tepat, langkah tepat atau pilihan tepat. Orang pintar menaiki tangga dengan sangat cepat. Mereka juga orang-orang yang memiliki mobil bagus, banyak uang, dan barang-barang lain yang kita inginkan. Benar, bukan?

Beginilah orang-orang yang bermain cerdas dan menjadi pemenang besar. Sepertinya sangat mudah. Tapi apakah itu juga berarti mereka tidak bekerja keras untuk berada di tempat mereka berada.

Pertimbangkan beberapa orang yang sangat terkenal, mungkin idola anda, atau pahlawan Anda. Apakah mereka hanya bekerja pintar dan tidak bekerja keras? Mungkin saja mereka bekerja sangat keras. Mereka telah bekerja sangat keras sehingga kita bahkan tidak bisa membayangkan apa yang mereka lakukan.

Orang sukses dalam dunia bisnis, pekerjaan, atau profesi biasanya melewati neraka sebelum mereka bisa menuai ganjaran kesuksesan.

Ia mengambil contoh musisi. Menjalani latihan selama 8 sampai 12 jam dalam sehari, tidak jarang terjadi di kalangan musisi ternama di dunia.

Demikian pula para penampil seperti tukang sulap, seniman, profesional menghabiskan ratusan jam untuk mengasah kemampuan mereka, tanpa mengambil jalan pintas untuk menyempurnakan seni mereka untuk tetap berada di puncak ketenaran.

Ketika mencapai puncak kesuksesan, Anda mulai membuat sedikit kesalahan. Saat tumbuh lebih berpengalaman, Anda membuat lebih sedikit kesalahan, dan ini menghasilkan sesuatu yang menghemat banyak waktu, tenaga dan energi. Anda sekarang telah menjadi cerdas. Anda sekarang membuat pilihan cerdas. Saatnya kamu sekarang bermain cerdas.

Working hard or working smart cannot be separated from each other. Even when working hard you have to make smart choices. You cannot just wake up one day and say to yourself, "Today I will make smart choices". No, you should be saying that to yourself every day and work "hard" on it.

Bekerja keras atau bekerja cerdas tidak lepas satu sama lain. Bahkan saat bekerja keras, Anda harus membuat pilihan cerdas. Anda tidak bisa hanya bangun pada suatu hari dan berkata kepada diri sendiri, "Hari ini saya akan membuat pilihan cerdas". Tidak, Anda harus mengatakannya kepada diri sendiri setiap hari membuat pilihan cerdas, dan bekerja "keras" di atasnya.


Mitos atau Fakta

Ahli strategi komunikasi Michael Moroney, membuat analisis tentang apakah bukti atau mitos tentang "working harder," dan "working smarter."

"Mike Rowe, pembawa acara Dirty Jobs yang terkenal di Discovery Channel, menyoroti dikotomi tentang bagaimana kita menggambarkan pekerjaan di Amerika; di satu sudut, cita rasa romantis dan kerah biru, yakni "bekerja lebih keras/working harder", dan di sisi lain, kalangan perkotaan tentang bahasan Blackberry "bekerja lebih cerdas"," tulis Michael Moroney dikutip dari entreprenuer.com.

Komentar Rowe dimaksudkan untuk menggambarkan perbedaan kontras antara persepsi tentang kaum kerah biru vs pekerjaan golongan kerah putih, kalangan pekerja terhormat di kantoran. Michael tidak dapat mendikotomikannya, namun dia banyak membaca refernsi tentany bagaimana haru bekerja lebih cerdas, bukan sebatas kerja lebih keras.

Mereka semua memulai membahas kesalahpahaman selama ini, yakni mengenai perlunya waktu lama untuk meraih kesuksesan. Setelah sadar, kemudian mereka beralih ke pemikiran bagaimana cara mengurangi jam kerja tapi tetap dapat meningkatkan produktivitas. Lalu mereka berhasil menyusun ulang skala prioritas dengan demikian memiliki waktu lebih untuk diri sendiri, "me time".

Masalah terkati dikotomi kerja keras vs kerja cerdas adalah bahwa seringkali kita membingkai pilihan sebagai satu-stunya, di mana kita hanya bisa memilih "kerja keras" atau "kerja cerdas". Pertanyaan yang harus kita tanyakan adalah, mengapa kita tidak melakukan keduanya?

PARA CEO PADUKAN BEKERJA CERDAS DAN BEKERJA KERAS

Bekerja cerdas mungkin penting, tapi hanya menyelesaikan setengah persoalan. Tidak akan ada pengusaha atau eksekutif sukses yang mengatakan kepada Anda apakah menemukan pengganti dari usahanya menerapkan kerja maksimal setiap jam sejak bangun pagi hari.

Untuk mencapai puncak sukses, Anda tidak hanya perlu memanfaatkan teknologi dan bekerja secara efisien, tapi juga menjadi yang pertama di kantor dan yang terakhir kali pulang menjelang pagi ketika para pesaing Anda telah tertidur lelap.

Bekerja secara cerdas memberi kita lebih banyak waktu tersedia, tapi waktu yang tersimpan itu tidak berarti apa-apa kecuali kita menggunakannya secara optimal.

Para chief executive officer (CEO) top Amerika rata-rata bangun pukul 06:15 pagi, bahkan sebelum pukul 05:00. Jadi mereka bangun lebih pagi. Bagaimana dengan malam? Para CEO, sesampai di rumah tidak langsung tidur, paling banyak di antara mereka masih bekerja setidaknya dua jam di rumah setelah makan malam.

Dalam beberapa kasus, mereka secara teratur bekerja 18 jam dalam sehari. Banyak pemimpin industri menghargai keberhasilan mereka dengan bekerja keras, sementara yang lain, orang biasa-biasa saja, tidak mernghargai kerja keras.

30 CIRI-CIRI UTAMA BEKERJA CERDAS

Lalu apa ciri-ciri orang yang bersikap, berpikri dan bertindak "bekerja cerdas"?
Ini dia 30 elemen utama kerja cerdas, dari yang hal paling jelas terasa hingga yang paling tersembunyi, yang dapat membawa tingkat kesuksesan Anda selangkah lebih maju.

Di bawah ini, Anda bisa menemukan 30 elemen kerja cerdas. Tidak ada pekerja cerdas yang memiliki semua elemen ini, tapi semakin banyak elemen yang Anda kelola untuk diterapkan ke dalam strategi dan gaya kerja Anda, semakin masuklah anda dalam defenisi pekerja cerdas atau bekerja dengan cara pintar.

Pekerja cerdas mempunyai ciri-ciri:
- Dari kerja fisik menjadi karya kreatif
- Keterampilan dalam manajemen hidup
- Keterampilan dalam manajemen waktu
- Memahami sistem dan wilayah operasional tempat anda
- Mengetahui apa yang anda inginkan
- Berpikir sebelum bertindak
- Mengeksploitasi halo effect (kesan positif atau negatif pada pandangan pertama)
- Fokus pada kreasi, penyampaian dan pengambilan nilai
- Berinovasi dan menjadi lebih berani
- Mawas diri (memiliki kontrol)

- Mampu memanfaatkan waktu orang lain
- Mampu memanfaatkan uang orang lain
- Menciptakan kekayaan intelektual atau produk, dan keunggulan yang tak tertandingi
- Berprinsip mampu berdiri di pundak raksasa
- Menjadi proaktif dan mampu menguasai emosi
- Memiliki jaringan sehingga mudah meminta bantuan
- Mampu memosisikan diri terlebih dahulu
- Mempertimbangkan batas-batasan tertentu
- Bergantung dengan orang terbaik
- Membangun kekuatan pribadi

- Membuat perspektif jangka pendek dan jangka panjang
- Naluri pencarian, mengeksekusi dan politik
- Menggunakan waktu yang tepat
- Ketahuilah kapan harus memotong kerugian anda
- Menjadi tangkas dan mudah beradaptasi
- Prestise: bersosialisasi dan kembali kepada masyarakat

(domu d ambarita)

KLIK VIDEONYA DI SINI:

 

dan video ini

 

*****

                                      KLIK BERITA LAINNYA  

                              * BACA BERITA VIRAL

Destiara Bocorkan Skandal Percintaannya dengan Wali Kota Terpilih, Sering Berhubungan Seksual

Asmara Terlarang Wali Kota Terpilih Bersama Model Seksi, hingga Menginap di Singapura

Curhat Wanita yang Kepergok Anaknya Lagi Begituan dengan Suami

                 

                          *BACA BERITA SELEB 

Baca: Usai Putuskan Jadi Mualaf, Ratu Kecantikan Ini Selalu Lakukan Hal Mengejutkan Saat Posting Foto

Baca: Foto-foto Cantik dan Berbakatnya Anak Nafa Urbach dan Zack Lee

Baca: Belum 6 Bulan Menikah, Mantan Anggota Cherrybelle Ini Dikabarkan Telah Melahirkan

                                      

                              SELFIE/VLOG MERDEKA BERHADIAH "MEDAN - JAKARTA PP" 

                 

                               * BACA BERITA ADU JOTOS KOLONEL VS LETKOL TNI AU 

Astagfirullah! Anda Seorang Pamen Kolonel! Jerit Perempuan di Sela Perkelahian Dua Perwira TNI

VIDEO: Astaga, Kolonel dan Letkol TNI AU Adu Jotos Hingga Darah Mengucur dari Wajah

 NEWS VIDEO: Adu Jotos Perwira TNI AU Libatkan Kolonel dan Letkol, Wajah Sampai Bonyok

                 

                                          * TONTON NEWSVIDEO

 Road To Soundrenaline Hadirkan Band-Band Spesial, Catat Tanggal Puncak Acaranya

 NEWS VIDEO - Pria Ini Sampaikan Pesan yang Tak Bisa Diucapkan Lisan Lewat Mural

: Begini Kata Fahri Hamzah Soal Pembangunan Apartemen untuk Anggota DPR

 

                                        * BACA BERITA HEBOH MEDSOS

 Perempuan Ini Syok Suami Sudah Punya Istri Baru Lagi setelah 47 Hari Lahirkan Anak

 Pernikahan Beda Usia Terpaut Jauh, Inilah Kisah Satpam Nikahi Perempuan 60 Tahun

 Mengerikan, Masih Gadis Cilik tapi Gaya Berpacaran Aneh hingga Nekat Lakukan Hal Konyol 

                                        * BACA BREAKING-NEWS

 Google Informasikan Gempa Bengkulu Secara Real Time, Tak Berpotensi Tsunami

HOT NEWS: Bengkulu Diguncang Gempa Berkekuatan 6,6 SR, Getaran Sampai Palembang

SADIS Dedi Tewas Digorok Tiga Tetangganya di Tengah Keramaian Lalulintas, Ini Kronologinya

                                         * BACA BERITA SPORT

 Kalahkan PSBL, Mental PSMS Medan Bangkit, Ini Peluang ke Babak 16 Besar Menuju Liga 1

Kans Kuat Penyerang Baru Persib Bandung Turun Tanding Ladeni Arema

Pelatih Chelsea Beber Kans Bek Baru AS Roma Tampil dan Kondisi Pedro

                                       

  * BACA KELANJUTAN BERITA OKNUM TNI PUKUL POLISI

Gak Nyangka, Polisi yang Dipukuli Oknum TNI Ternyata Artis Ganteng-Ganteng Srigala

Reaksi Menohok TNI AU Menyasar Oknum TNI Tabrak, Tendang dan Pukul 4 Kali Seorang Polantas 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved