Alamak
5 Fakta Marbot Masjid di Garut Rekayasa Dirinya Diserang saat Subuh, Ternyata Ini Alasannya!
Uyu Ruhiyana ini membuat rekayasa seolah-olah dirinya telah diserang 5 orang tak dikenal saat subuh.
Dedeh kemudian menyalakan lampu dan melihat korban Uyu dengan keadaan tangan terikat oleh mukena, mulut sudah tertutup oleh sorban, kaki terikat mukena dan kopiah sobek, serta kursi kayu dalam keadaan patah.
Melihat hal tersebut, saksi bersama warga masyarakat membawa korban ke Puskesmas Pameungpeuk.
Polisi yang mendapatkan laporan tersebut kemudian mendatangi lokasi dugaan penganiayaan itu.
Sekitar pukul 11.45 WIB, polisi langsung melakukan pra-rekontruksi di tempat kejadian perkara (TKP). Hasilnya, tidak ditemukan luka pada tubuh marbot tersebut.
"Pengakuan korban (marbot) mengaku dibacok oleh pelaku sebanyak lima orang, tapi tidak ditemukan adanya luka sedikit pun pada tubuh korban," ujarnya.
2. Demi Sang Anak
Bukan tanpa alasan Uyu nekat melakukan rekayasa itu.
Uyu mengaku, sebelum merencanakan hal itu, ia sempat gundah tak bisa tidur karena memikirkan anaknya.
Baca: Video Detik-detik Wanita TKI di Hongkong Dipukuli Majikannya, Begini Jeritan Tangisnya. . . !
Baca: 7 Fakta Rumitnya Urus IMB, Dari Alasan Oknum ASN untuk Pungli, Hingga Melibatkan Jasa Calo!
Baca: Jeritan Tangis Anak 4 Tahun di Kamar saat Metha Novita Ditemukan Tewas, Berikut Kesaksian Tetangga!
Dikutip dari Tribun Jabar, ia pun tak tidur hingga pukul 02.00 dini hari memikirkan cara mencari uang untuk membeli mesin potong rumput.
Hingga akhirnya, pukul 04.00 sebelum azan Subuh berkumandang, ide kotornya itu ia lakukan.
"Anak saya bercita-cita punya mesin potong (rumput) untuk kerja. Tapi saya tidak punya uang. Akhirnya pukul 04.00 saya merekayasa kejadian itu seolah-olah ada yang menganiaya padahal itu rekayasa saya sendiri," ujar Uyu.