Asian Games 2018

Sejoli Peraih Emas Asian Games 2018 Hanifan dan Pipiet Lakukan Lamaran secara Live, Ini Videonya

Kemudian ia langsung melakukan gerakan tendangan sabet kiri, yang berarti ia menerima lamaran Hanifan.

Editor: Tariden Turnip
TribunStyle.com/ Twitter
Hanifan Yudani Kusumah dan aksi spontan dia 'menyatukan' Jokowi dan Prabowo dalam satu pelukan. (TribunStyle.com/ Twitter) 

TRIBUN-MEDAN.COM - Hanifan Yudani Kusumah, atlet cabang olahraga pencak silat, berhasil menyumbangkan medali emas ke-29 untuk Indonesia.

Dirinya viral setelah melakukukan aksi memeluk Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto secara bersamaan.

Dalam siaran langsung televisi dan diunggah ulang di saluran Youtube SCTV, Kamis (30/8/2018), Hanifan dan atlet pencak silat lainnya hadir untuk wawancara.

Saat tiba giliran Hanifan, awalnya ia ditanya mengenai aksinya memeluk Jokowi dan Prabowo secara bersamaan.

Hanifan mengaku bahwa ia melakukan hal tersebut secara spontan.

"Coba kita tes, sama Pak Prabowo sama Pak Jokowi berani, sama pacarnya berani enggak, coba," tantang host.

Kemudian Hanifan dan sang pacar, Pipiet Kamelia, yang juga merupakan atlet pencak silat, dibawa ke depan meja.

Pipiet Kamelia, meraih medali emas pada partai final nomor kelas D putri 60 kg sampai 65 kg di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta, Rabu (29/8/2018).

Pipiet Kamelia berhasil mengalahkan atlet pencak silat asal Vietnam, Nguyen Thi Cam Nhi, dengan skor akhir 5-0.

Sedangkan, Hanifan meraih medali emas pada partai final nomor kelas C putra 55 kg sampai 60 kg di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta, Rabu (29/8/2018).

Hanifan mengalahkan atlet pencak silat asal Vietnam, Nguyen Thai Linh.

Hanifan berhasil menang dengan skor tipis 3-2 setelah mengalahkan Nguyen Thai Linh yang beberapa kali memberi perlawanan sengit.

Hanifan sempat grogi dan salah tingkah, begitu juga dengan Pipiet, yang hanya tersipu malu karena kedua host terus mengerjai mereka.

"Ya untuk pipit, terutama orang yang saya sayangi," ujar Hanifan mengawali kalimatnya.

"Izinkan saya memberikan sesuatu untuk diri kamu," lanjutnya.

"Sesuatu itu apa?" tanya host, jail.

"Izinkan saya melamar kamu," ujar Hanifan pada Pipiet.



Sorak sorai dan tepuk tangan orang yang ada di studio terdengar begitu kalimat tersebut terlontar.

Hanifan ternyata telah menyiapkan cincin lamaran yang ia simpan di saku kanan jaketnya.

Ada syarat unik yang di berikan oleh host pada Pipiet saat akan menjawab pertanyaan Hanifan.

Sebagai seorang pesilat, jawaban yang akan diberikan harus menggunakan gerakan silat.

Pipiet disuruh melakukan gerakan tendangan sabet kiri jika ia menerima lamaran Hanifan.

Sedangkan untuk menolak lamaran, ia diminta melakukan gerakan pukulan.

Momen tegang sempat terjadi, Pipiet tersenyum grogi saat akan memberikan jawaban.

Kemudian ia langsung melakukan gerakan tendangan sabet kiri, yang berarti ia menerima lamaran Hanifan.

Kembali sorak sorai terdengar.

Lamaran itu disaksikan oleh jutaan pemirsa layar kaca.

Rencananya, Hanifan dan Pipiet akan menikah tahun depan.

Saksikan videonya di sini:

Dilansir dari Tribunnews.com, Pipiet menceritakan ketika awal bertemu hanya sekedar bertukar pikiran saja, namun tak berselang lama keduanya merasa ada kecocokan.

"Di silat kenalnya waktu kejuaraan dunia karena satu tim dan pertama bertukar pikiran biasa."

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved