Lion Air Jatuh
UPDATE Jumlah Korban Lion Air JT 610 yang Telah Ditemukan, Tangisan Sambut Jenazah Janry Sianturi
Jenazah Janry Efriyanto Sianturi telah dipulangkan ke Jambi, Senin (5/11/2018) jelang sore
Rencananya, jenazah Janry akan dimakamkan pada Rabu (7/11) di Pal 12. Itu dikarenakan akan dilakukan prosesi adat sesuai agama.

"Kami mohon maaf jika sempat emosian kepada pihak Lion Air. Kami berharap pihak maskapai menyikapinya dengan bijak. Kami akan menjalani prosesi pemakaman sesuai agama kami," kata James
Musibah yang dialami korban nyatanya menjadi kesedihan mendalam bagi beberapa kerabatnya.
Di mata beberapa kerabatnya, Janry dinilai pintar dan rajin.
Sosoknya baik membuat beberapa kerabatnya merasa sedih melihat kepergian korban yang sangat tragis.
"Saya terakhir bertemu Janry ketika awal tahun lalu, ia pulang ke Jambi. Baik orangnya, di sekolah juga pintar," kata Sianturi, kerabat Korban.
Menurut Sianturi, korban sudah jarang pulang ke Jambi sejak kuliah di Palembang.
"Dulu SMPN 16 Kota jambi dan SMAN 5 di Jambi, cuma kuliahnya tidak disini. makanya sudah jarang sekali bertemu," ujarnya.
Sama halnya pengakuan kerabat korban lainya, Wandi. Ia menilai korban merupakan sosok yang rajin bekerja di BNI Cabang Pangkal Pinang selama sekitar dua tahun.
Tak hanya itu, di mata kerabatnya, korban dinilai akrab jika berteman.
"Beliau masih muda, sosok yang rajin dalam bekerja. Beliau baik kalau berteman. Kita disini sedih kehilangan beliau," katanya.
James Sianturi, mengatakan, walau kondisi putranya begini, dia masih bersyukur karena jenazah anaknya sudah tiba di Jambi.
Ia berterimakasih kepada pemerintah Provinsi Jambi dan Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi.
"Terima kasih atas bantuan dari pemerintah dan juga doa dari seluruh masyarakat Jambi," kata James Sianturi.
Kedatangan korban jatuhnya pesawat Lion Air JT-610 tersebut juga disambut oleh bupati Muaro Jambi Masnah Busro.