Bocah Jasmine Diminta Patuhi 12 Syarat agar Diijinkan Menggunakan iPhone yang Diidamkannya

TRIBUN-MEDAN.com - Demi keinginannya memiliki sebuah iPhone bocah perempuan usia 10 tahun ini menandatangani kontrak dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Saat masih kecil, ketika kita hendak meminta sesuatu pada orangtua, kita kerap diminta untuk berjanji.

Pun dengan gadis berusia 10 tahun ini. Tapi tampaknya mereka agak serius, dirinya harus menandatangani kontrak tertulis.

Kejadian ini terjadi di sebuah keluarga di Malaysia. Pertama sekali diketahui melalui utasan Twitter pada Sabtu (8/12/2018).

Seorang remaja bernama Farha menceritakan bagaimana Yasmine, adik perempuannya diminta untuk membaca kontrak dan menandatanganinya untuk mengklaim iPhone-nya.

“Kontrak itu disusun dua kali dan disarankan oleh tiga orang, untuk memastikan semua ketentuan masuk akal. Saya juga ingin menambahkan bahwa dia biasanya harus menabung untuk mendapatkan apa pun yang diinginkannya seperti buku dan alat tulis,” tulis  Farha.

“Dia menabung selama dua tahun untuk membeli Nintendo dengan uang sendiri dan mendapatkan uang dari mengepel, membersihkan debu dan membantu mencuci pakaian sehari-hari,” tulis Farha.

Untuk mendapatkan semuanya itu, tentu ada harga yang harus dibayar. Dan dalam hal ini, Yasmine diminta untuk menandatangani kontrak berjudul 'Satu Tahun Pinjaman Telepon'.

Dengan 12 syarat dan ketentuan seperti yang tercantum di bawah ini.

1. Lakukan sholat pagi

2. Isi telepon hanya sampai penuh dan cabut segera setelah

3. Jangan biarkan baterai ponsel mati, karena ini dapat mengurangi kinerja baterai

4. Jangan gunakan telepon ibu dan ayah

5. Jangan bawa ke toilet

6. Jangan bawa ke sekolah

7. Jangan pernah menggunakannya di meja makan.

8. Mintalah izin sebelum mengunduh aplikasi apa pun.

9. Saya bertanggung jawab atas penggunaan data apa pun.  Saya tidak akan meminta tambahan apa pun jika saya telah menggunakan kuota internet saya kecuali itu diberikan kepada saya.

10. Baca Al-Quran setiap hari atau minimal enam kali seminggu

11. Jangan pernah menelepon teman ketika saya pergi dengan keluarga

12. Jangan pernah melewatkan uang sekolah

Jika Yasmine melanggar salah satu poin dalam  kontrak ini, maka iPhone harus dikembalikan kepada ayahnya, Saiful Bahar Mahfudz.

 Jika Anda pikir kontrak itu hanya formalitas saja, Anda salah. Karena Farha menceritakan pengalaman serupa miliknya.

 “Berbicara dari pengalaman pribadi, peraturan ini sangat keras. Mereka mengambil laptop saya selama beberapa bulan setelah melanggar beberapa poin ketika saya masih remaja,” kata Farha.

Ia menambahkan bahwa semuanya berjalan sesuai dengan hukum di rumah mereka. 

Dan dirinya menekankan bahwa dari semua peraturan itu tidak ada satu pun yang mengharuskan Yasmine menjadi murid yang terpandai dan paling cerdas di kelasnya.

“Ibuku berkata tidak ada jaminan untuk itu, bahkan jika dia telah mempelajari yang paling sulit,” kata Farha.

Untuk menghindari komentar-komentar pedas yang mengatakan keluarga itu menekan Yasmine, Farha menjelaskan bahwa orang tua mereka lebih suka membiarkan anak-anak melakukan apa yang mereka inginkan di rumah daripada membiarkan mereka melakukannya di luar.

"Pola asuh yang dilakukan setiap keluarga berbeda, jadi saya harap Anda bisa terbuka tentang hal itu," katanya.

Semoga bocah ini bisa benar-benar menjalani 12 ketentuan yang berlaku dalam kontrak, agar telefon genggamnya tidak ditarik.

(cr12/tribun-medan.com)

Artikel ini sudah terbit di worldofbuzz dengan judul  Cute 10yo Girl Signs Contract With Family to Get iPhone, Here’s the Terms & Conditions