Uang Serangan Fajar Rp 8 Miliar Pecahan Rp 20 Ribu & Rp 50 Ribu Disita KPK dari Kantor DPR Bowo

Tim Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) menemukan uang sekitar Rp 8 miliar yang tersimpan dalam 84 kardus.

Editor: Tariden Turnip
DYLAN APRIALDO RACHMAN/KOMPAS.com
Uang Serangan Fajar Rp 8 Miliar Pecahan Rp 20 Ribu & Rp 50 Ribu Disita KPK dari Kantor DPR Bowo. Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan dan Juru Bicara KPK Febri Diansyah dengan latar belakang tumpukan uang serangan fajar ditutupi kain putih, di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (28/3/2019). 

Udar Fakta Pendeta Muda Melinda Zidemi, Diperkosa sebelum Dibunuh hingga Rencana Nikah Bulan Juni

Kronologi Uang Nasabah Bank Jateng Sebesar Rp 6,4 Miliar Hilang, Pengacara Korban Beber Kejanggalan

Oknum Dosen Doktor Wahyu Rusak Barang Bukti Penting seusai Bunuh Siti, 700 Kali Dibelah Tak Masalah

Viral, Detik-detik Dua Pebalap National Motorbike Championship Adu Jotos di Arena Balapan

ABG 17 Tahun Tetap Lanjutkan Hubungan Intim Meski Sudah Dipergoki Polisi, Selama Ini Kumpul Kebo

"Tim bergerak menuju ke sebuah kantor di Jakarta untuk mengamankan uang sekitar Rp 8 miliar dalam pecahan Rp 20 ribu dan Rp 50 ribu yang telah dimasukkan dalam amplop-amplop pada 84 kardus," kata Basaria. 

KPK menduga uang tersebut untuk kepentingan "serangan fajar" pencalonan Bowo sebagai calon anggota legislatif di Pemilu 2019.

Menurut penelusuran, KPK menyangka ada dua sumber penerimaan uang.

Pertama diduga berkaitan dengan commitment fee untuk membantu pihak PT HTK menjalin kerja sama penyewaan kapal dengan PT Pupuk Indonesia Logistik.

Baca: Terkait Pembunuhan Pendeta Melinda, Akun Facebook Siboru Nadangol Mendadak Viral dan Sampaikan Maaf

Baca: KISAH Sedih Gadis-gadis Muda Tanah Air Korban Kawin Kontrak Pulang ke Indonesia. . . . .

Penyewaan itu untuk distribusi pupuk yang dilakukan oleh PT Pupuk Indonesia.

Kedua, KPK menduga ada penerimaan dari sumber lain oleh Bowo, terkait jabatannya sebagai anggota DPR.

Saat ini, KPK masih menelusuri lebih lanjut sumber penerimaan lain tersebut.

Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan dan tim KPK menunjukkan barang bukti OTT Anggota DPR Bowo Sidik Pangarso dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK Jakarta, Kamis (28/3/2019)
Uang Serangan Fajar Rp 8 Miliar Pecahan Rp 20 Ribu & Rp 50 Ribu Disita KPK dari Kantor DPR Bowo. Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan dan tim KPK menunjukkan barang bukti OTT Anggota DPR Bowo Sidik Pangarso berupa tumpukan uang dalam kardus saat konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK Jakarta, Kamis (28/3/2019) (DYLAN APRIALDO RACHMAN/KOMPAS.com)

Basaria mengatakan uang itu diduga dipersiapkan untuk dibagikan kepada warga atau kerap diistilahkan dengan "serangan fajar" terkait pencalonannya sebagai calon anggota legislatif di Pemilu 2019.

"Jadi, BSP (Bowo) memang menjadi caleg, dia calon untuk daerah Jawa Tengah II.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved