News Video
VIDEO: Djarot Sebut Orangtua Prabowo Pemberontak, Dikejar Djamin Gintings hingga Lari ke Luar Negeri
Djarot juga mengungkap, salah seorang tokoh di balik pemberontakan yang disponsori Amerika Serikat kala itu, yaitu Sumitro orangtua Prabowo
Pantauan tribun-medan.com, bila anda ingin ke lantai dua, maka anda harus menapaki 20 anak tangga yang berkelok.
Di anak tangga ke 17, terlihat sosok Sang Jenderal dalam potret buram hitam putih.

Sepanjang perjalanan mengelilingi museum itu kita akan disuguhkan foto bergambar yang seakan bercerita.
Perpustakaan pada sisi kanan dan kiri, seragam kebesaran jabatan di masa itu hingga piagam dan pin yang dikacakan. Tak jarang terlihat para wisatawan mengambil berbagai sudut guna berselfie ria.
Anda tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam untuk masuk ke tempat istimewa ini.
"Tiket masuknya Rp 5 ribu per orang," ujar Nila.
Nila menyampaikan, museum tersebut juga menyediakan fasilitas bagi pengunjung yang menggunakan kursi roda.
Baginya tempat tersebut memberi arti positif bagi masyarakat Tanah Karo.
Khususnya bagi para pelajar di Tanah Karo.
Selain itu museum ini juga kerap dikunjungi muda-mudi Tanah Karo.
“Selama ini mereka hanya tahu melihat buku atau internet, namun tidak sedetil yang ada di museum ini,” katanya.
Sang resepsionos menerangkan, sejak diresmikannya pada 7 September 2013, museum ini mengacakan lembaran-lembaran pidato tatkala peresmian museum berlangsung.
"Diletakkan bersamaan dengan dokumen penting milik Letjen Jamin Gintings.
Museum ini didirikan pada 2013 oleh Yayasan Mahaputra Utama DJamin Ginting yang diketuai oleh Ny. L.T Djamin Ginting," katanya.
Nila menjelaskan,berdiri di atas tanah seluas 4000 meter persegi (m2), selain sebagai tempat untuk menyimpan barang-barang peninggalan Letjen Jamin Gintings.