Upaya Prabowo Subianto Maju Pilpres 4 Kali Berturut-turut, Jika Kali Ini Pun Kalah. . .
Pasangan nomor urut 02 Prabowo Sandiaga secara resmi mendeklarasikan dirinya sebagai Presiden RI versi real count
Namun, lagi-lagi Prabowo menelan kekalahan. Pasangan Prabowo-Hatta harus mengakui keunggulan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Pasangan Joko Widodo - Jusuf Kalla menjadi pemenang dengan memperoleh suara sebanyak 53,13 persen.
Sementara pasangan Prabowo-Hatta memperoleh 46,84 persen.

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) didampingi Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno ( kanan) berpegangan tangan bersama seusai memberikan keterangan pers di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta, Kamis (9/8) malam. Prabowo dan Sandiaga Uno resmi maju mencalonkan diri sebagai pasangan capres dan cawapres pada Pilpres 2019. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/pras/18.
2019
Tahun ini, Prabowo kembali maju dan kembali menantang Jokowi sebagai petahana. Prabowo menggandeng Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno.
Keduanya resmi mendaftarkan diri ke KPU pada Jumat (10/3/2018) siang.
Pasangan ini diusung oleh empat partai, yakni Partai Gerindra, Partai Demokrat, PKS dan PAN.
Prabowo-Sandiaga akan head to head dengan Jokowi yang kali ini menggandeng Ketua Umum MUI Ma'ruf Amin.
Jika hasil dari quick count dari sejumlah lembaga survei nanti sesuai dengan hasil real count dan hasilnya pasangan 01 Jokowi-Ma'ruf, maka bisa dipastikan Prabowo harus gigit jari kalah dalam Pemilu untuk keempat kalinya.
Dia harus legawa kalah, karena kehendak rakyat Indonesia belum berpihak kepadanya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Prabowo Subianto dan Upayanya Empat Kali Maju dalam Pilpres..."