Futsal Berujung Maut, Ini Kronologi Berujung Kematian Ibu Gunawan setelah Pertandingan Futsal

Usai kejadian, Angga pun meninggalkan lokasi untuk mengantar adiknya pulang ke rumah.

Karena merasa tidak nyaman, Angga pun memutuskan untuk kembali ke lapangan futsal dengan membawa temannya satu orang.

Baca: Wanita Penyebut Jokowi The New Firaun Ditetapkan Tersangka, Suami Sudah Wanti-wanti Jauh Hari

Baca: INILAH Jenderal yang Paling Dikagumi Hendropriyono, meski Tidak Pernah Menjadi Panglima TNI

Baca: Pabrik Springbed di Desa Manunggal Terbakar, Api Diduga Berasal dari Arus Pendek

"Saya kembali lagi, saya ngaduh sama teman saya.

Kalau saya dipukul.

Ini pelipis masih dalam keadaan berdarah.

Mereka (pihak lawan) masih di sana ngumpul," kata Angga.

Tidak berapa lama, lanjut Angga, rekan yang dibawanya tadi juga menjadi korban pemukulan dengan botol minuman alkohol.

"Malam itu ribut. Kawan saya dipukul pakai botol. Nah kalau si almarhum Ibnu saya tidak melihat bagaimana ia dipukul.

Namun saya mendengar suara botol kaca pecah usai dipukul pelaku di bagian kepala belakangnya.

Ibnu langsung tumbang, kami langsung berusaha membawanya ke klinik.

Pelaku kabur usai melakukan pemukulan tersebut," jelas Angga.

Baca: MENGHARUKAN, Seusai Pilot Terbangkan Pesawat untuk Terakhir, Air Mata Captain Sigit Wiranto - Istri

Baca: Pria Pengidap Kelainan Seksual Bunuh Junjung Siregar, Dikubur dalam Kondisi tanpa Busana

Dua hari pasca pertandingan futsal yang berujung maut tersebut, kini Angga berharap para pelaku penganiaya ia bersama rekannya agar segera diamankan.

"Ya kami berharap, polisi dengan segera menangkap para pelaku.

Karena yang mukul saya dan mukul almarhum Ibnu itu beda orang.

Artinya tidak satu orang yang mukulin kami.

Semoga Polsek Percutseituan bisa menangkap mereka," pungkasnya.

Baca: David Beckham Cetak Gol untuk PS USU, STOK Binaguna Benamkan UMSU dan Lolos ke Semi Final

Baca: Cerita Dirut PDAM Tirtanadi tentang Masalah Distribusi Air yang Tersendat ke Rumah Pelanggan

(mft/tribun-medan.com)