Kesal Barca Tak Kunjung Meminang, Neymar Jual Diri ke Real Madrid
Le Parisien menolak proposal Barca berupa 40 juta euro atau Rp 627,3 miliar plus Ivan Rakitic dan Philippe Coutinho.
Kesal Barca Tak Kunjung Meminang, Neymar Jual Diri ke Real Madrid
TRIBUN-MEDAN.com- Saga transfer Neymar memasuki episode baru. Bintang Paris Saint-Germain (PSG) itu dikabarkan membelot ke Real Madrid.
Tujuan Neymar pada bursa musim panas 2019 sebenarnya adalah balik ke FC Barcelona.
Namun, harapan sang bintang terganjal lantaran PSG enggan menerima tawaran Blaugrana.
Le Parisien menolak proposal Barca berupa 40 juta euro atau Rp 627,3 miliar plus Ivan Rakitic dan Philippe Coutinho.
Mandeknya proses transfer menuju Barcelona menimbulkan rasa frustrasi dalam diri Neymar.
Menurut laporan terbaru Mundo Deportivo yang dikutip BolaSport.com, Neymar mulai menawarkan jasanya kepada Real Madrid.
Los Blancos dianggap memiliki otot finansial lebih besar dibanding Barcelona.
Madrid sendiri diketahui sudah lama mengincar jasa Neymar.
Mereka pernah mencoba mendatangkan bintang timnas Brasil itu pada 2013 dari Santos.
Neymar mengeluarkan pernyataan yang bisa bikin telinga penggemar dan pemain Paris Saint-Germain menjadi panas.
Perseteruan Neymar dengan Paris Saint-Germain terpicu setelah si pria asal Brasil itu menegaskan keinginannya untuk hengkang.
Neymar melakukan tindakan yang menjadi salah satu cara ampuh bagi pemain yang ingin segera keluar dari klubnya, yaitu mogok latihan.
Menurut laporan terbaru dari Sport yang dikutip BolaSport.com, Neymar baru akan menjejakkan kaki di Paris pada Senin (15/6/2019).
Sumber serupa menyebut bahwa Neymar tak bakal ikut serta dalam pertandingan uji coba melawan Dynamo Dresden (16/6/2019).
Ada kemungkinan pula pemain jebolan Santos itu absen di partai persahabatan PSG berikutnya melawan Nuremberg (20/6/2019).
Aksi indisipliner ini diyakini memiliki hubungan dengan rumor kepindahan Neymar menuju mantan klubnya, Barcelona, pada bursa transfer ini.
Bicara soal Barcelona dan PSG, Neymar kembali mengeluarkan pernyataan keras bagi klub yang tengah dibelanya.
Saat diwawancara oleh Oh My Goal, Neymar menyatakan bahwa membantu Barcelona mengalahkan PSG adalah salah satu pengalaman terbaiknya.
"Pengalaman terbaik kedua adalah remontada—saat berhasil membalikkan keadaan—atas Paris Saint-Germain," ujar pemain yang bapaknya juga bernama Neymar.
Pertandingan yang dimaksud Neymar adalah tatkala Barcelona menghajar PSG dengan skor 6-1 untuk membalas kekalahan 4-0 pada babak 16 besar Liga Champions 2016-2017.
Saat itu, Neymar ikut andil dalam revans Barca terhadap PSG dengan mencetak dua gol jelang pertandingan berakhir, tepatnya gol keempat (88') dan kelima (90+1'-pen).
"Apa yang kami rasakan saat mencetak gol keenam, saya tidak pernah merasakan hal yang sama sebelumnya," sambung Neymar yang kembali tampil dengan rambut putih.
"Itu sungguh menakjubkan."
Pun begitu saat Neymar ditanya pengalaman terbaik di ruang ganti. Meski tidak dapat menyebutkan, dia lagi-lagi mengenang momen ketika mengalahkan PSG itu.
(*)