Tim SAR Gabungan Temukan Jenazah Agil, Bocah yang Tewas Tenggelam di Sungai Belawan
Sebelumnya, seorang anak laki-laki berusia 11 tahun, bernama Rizky Pranata ditemukan tewas di aliran sungai itu, tepatnya di Kecamatan Hamparan Perak
Penulis: M.Andimaz Kahfi |
Tim SAR Gabungan Temukan Jenazah Agil, Bocah yang Tewas Tenggelam di Sungai Belawan
TRIBUN-MEDAN.com-Tim SAR Gabungan Temukan Jenazah Agil, Bocah yang Tewas Tenggelam di Sungai Belawan.
Arus Sungai Belawan kembali memakan korban. Hanya dalam jangka waktu empat hari terakhir, dua anak ditemukan tewas karena hanyut di sungai itu.
Sebelumnya, seorang anak laki-laki berusia 11 tahun, bernama Rizky Pranata ditemukan tewas di aliran sungai itu, tepatnya di Kecamatan Hamparan Perak, Deliserdang, Sumatera Utara, Selasa kemarin.
Rizky ditemukan tewas setelah dilaporkan hanyut pada hari Minggu (25/8/2019) petang lalu. Sehari kemudian, Rabu (28/8/2019) siang, kira-kira pukul 11.30 WIB, Tim SAR gabungan Medan kembali mengevakuasi bocah laki-laki bernama Agil yang ditemukan tewas di aliran sungai itu.
Humas SAR Medan, Sariman Sitorus mengatakan anak laki-laki berusia 11 tahun itu dilaporkan hilang terbawa arus sungai pada Selasa petang kemarin.
"Kami mendapat informasi dari salah satu warga, bahwa ada anak-anak yang hanyut di Sungai Belawan, kemarin sore," kata Sariman, Rabu (28/8/2019).
Baca: Tamu Menangis Haru saat Dang Thien Pakai Cicin Kawin di Hadapan Jenazah Pengantin Wanita
Baca: 4 Polisi di Medan Dipecat Secara Tidak Hormat, TONTON VIDEO. .
Baca: Penghina Ustadz Samsul Rijal Pulungan, Syamsul Idris Pasaribu Dihukum 6 Bulan Masa Percobaan
Baca: UPDATE Sidang Pungli Kompol Tuti, Majelis Hakim Datangi Rutan Polda NTB
Anak laki-laki yang masih duduk di bangku kelas 5 SD itu hanyut di aliran sungai, tepatnya di Desa Kelambir, Kecamatan Hamparan Perak, Deliserdang.
"Saat itu, Agil bersama teman-temannya sedang berenang di sungai itu. Karena diduga arus sungai yang cukup deras, Agil terseret," sebut Sariman.
Warga yang mengetahui kejadian tersebut, langsung melakukan pencarian namun korban belum dapat ditemukan dan menghubungi Basarnas untuk meminta bantuan pencarian korban.
Baca: Dituding Raba Paha Siswa hingga Panggil Sayang, Ini Tanggapan Kepala Sekolah Al Jamiyatul Washliyah
Baca: Istri Bakar Suami Saat Bersantai di Ayunan, Diduga Pelaku Alami Gangguan Jiwa
Baca: USU Berangkatkan 37 Orang Mahasiswa Ikuti Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) di Udayana Bali
Mendapat informasi itu, tim SAR langsung turun ke lapangan dengan membawa peralatan evakuasi.
Tim menyusuri aliran sungai, dari titik awal korban dinyatakan terseret arus. Proses pencarian mulai Selasa petang hingga malam, tak membuahkan hasil.
Petugas kemudian melanjutnya pencarian pada Rabu pagi. Setelah menyusuri aliran sungai dengan radius yang lebih jauh lagi, akhirnya Agil ditemukan, tetapi sudah dalam keadaan tak bernyawa.
Baca: Pelatih PSMS Medan Tambahkan Nama Bayu Tri Sanjaya jadi Eksekutor Tendangan Penalti selain Legimin
Baca: Kepsek di Medan Diduga Lakukan Pelecehan Seksual kepada Siswi, Raba Paha hingga Chat Kata SAYANG
"Korban ditemukan tewas sekitar 1 kilometer dari lokasi awal, pada Rabu siang, kira-kira pukul 11.30 WIB," ungkap Sariman.
Baca: TERUNGKAP, Aulia Punya Utang Rp 7 Miliar, Akhirnya Nekat Bunuh Suami dan Anak Tiri demi Jual Rumah
Jasad korban kemudian dievakuasi oleh tim gabungan dan diserahkan ke pihak keluarga.
"Sekali lagi kami ingatkan warga di pinggiran sungai itu, untuk lebih memperhatikan anak-anak agar kejadian seperti ini tak terjadi lagi," pungkas Sariman.
(mak/tribun-medan.com)