Cerita Menteri Susi Pudjiastuti Bawa Pulang Tuak 2 Jerigen Setiap Datang ke Danau Toba
Biasanya saya pulang bawa tuak dua jerigen, cabai rawit, bawa nanas 50 Kg, bawa singkong bawa jagung, beli dari masyarakat
Penulis: Arjuna Bakkara |
TRIBUN-MEDAN.COM, TOBASA – Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti membuka secara resmi Karnaval Danau Toba di Balige, Kabupaten Toba Samosir Sabtu (14/9/2019) Pukul 16.00 WIB pada hari kedua.
Susi Pudjiastuti hadir mengenakan pakaian kebaya berwarna merah jambu, berselendang mirip ulos dan memakai bawahan kain ulos.
Menteri Susi melepas rombongan karnaval tidak jauh dari sekitar Pasar Tradisional Balige.
Susi Pudjiastuti bersama Bupati Tobasa Darwin Siagian melepas iringan karnaval dengan menabuh gendang Batak.
Selanjutnya Susi Pudjiastuti aik ke mobil hias yang kental dengan corak gorga Batak Toba dan nuansa etnik lainnya. Pada barisan paling depan, Susi digring ke panggung utama.
Warga juga turut menyemarakkan karnaval dan pawai mengenakan baju adat.
Tidak hanya baju adat Pakaian Batak Toba, melainkan hampir seluruh baju adat suku-suku yang ada di sekitar Danau Toba ditunjukkan.
Tidak ketinggalan, Menteri Susi turut mengenakan pakaian yang lazim dikenakan perempuan Batak. Saat hadir, Susi disambut dengan tortor.
Susi Pudjiastuti juga menyempatkan diri manortor bersama peserta pawai yang sejak pagi menunggunya.
Pada saat pawai, Menteri Susi berada pada barisan paling depan dan diikuti ribuan masyarakat lainnya di belakangnya. Termasuk para peserta karnaval dan mobil hias, hingga berakhir pada pukul 19.00 WIB.
Pada saat memberi kata sambutan, Menteri Susi mengaku senang diundang ke Danau Toba.
Setelah menjadi Menteri, disebutnya ini kali pertama dirinya dattang ke Danau Toba.
Namun,sebelum menjadi menteri katanya dia dua kali seminggu wajib ke Danau Toba melalui Bandara Sibisa.
Dulunya dia kerap mengunjungi Danau Toba dan bercengkarama dengan masyarakatnya.
Susi Pudjiastuti mengaku sering membawa nenas, sayur-sayuran bahkan tuak dari Danau Toba.