KKB ACEH - 4 Orang Ditembak Mati dan Sita Senjata AK 56 lipat, Peluru AK, dan Revolver 100 Butir

Polisi menyita barang bukti dari pelaku berupa AK 56 lipat, peluru AK, dan revolver berjumlah lebih kurang 100 butir.

Editor: AbdiTumanggor
SERAMBINEWS.COM/IDRIS ISMAIL
Aparat kepolisian dari Reskrim Polda Aceh mengawasi lima Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di IGD RSU Tgk Chik Ditiro Sigli, Pidie, Kamis (19/9/2019) malam 

Dalam penindakan anggota KKB itu petugas menyita barang bukti dari pelaku berupa AK 56 lipat, peluru AK, dan revolver berjumlah lebih kurang 100 butir.

////

TRIBUN-MEDAN.Com - Empat orang anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) tewas ditembak polisi setelah terjadi kontak senjata di kawasan pusat Pasar Trienggadeng, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Kamis (19/9/2019) sekitar pukul 18.00 WIB.

“Empat anggota KKB tewas setelah kontak senjata dengan petugas, tiga orang tewas di tempat lokasi kejadian sementara satu sempat dilarikan ke rumah sakit sebelum tewas,” kata Direktur Reserse Kriminal Polda Aceh Kombes Agus Sarjito, dalam keterangannya yang diterima wartawan melalui WhatsApp, Kamis.

Menurut Agus Sarjito, sebelum terjadi kontak senjata, anggota KKB pimpinan Abu Razak sedang melakukan perjalanan dari arah Bireun tujuan Banda Aceh dengan menggunakan mobil Avanza berpelat BL-1342-R.

Tim Opsnal jajaran Polda Aceh melakukan pengejaran. Saat tiba di kawasan Trieng Gadeng petugas berhasil melumpuhkan pelaku setelah terjadi kontak senjata.

“Empat angota KKB yang tewas di antaranya, Abu Razak (pimpinan KKB), Wan Neraka, Zulfikar, dan Hamdi. Sementara seorang pelaku, Wan Ompong, kini ditahan di Polres Bireuen”, katanya, dikutip dari Kompas.com.

Masih kata Agus, dalam penindakan anggota KKB itu petugas menyita bäräng bukti dari pelaku berupa AK 56 lipat, peluru AK, dan revolver berjumlah lebih kurang 100 butir.

“Kelompok itu selama ini melakukan pemerasan dengan menggunakan senjata, sebelumnya mereka bersembunyi di kawasan Bukit Cerana, Kecamatan Simpang Mamplam Bireuen," ujarnya.

Sebelumnya dilaporkan, dua dari lima Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Aceh dilaporkan meninggal dunia usai terjadi kontak tembak bersama tim Gabungan Reskrim Polda dengan Polres Pidie, Kamis (19/9/2019) sekira pukul 18.30 WIB.

Sementara tiga rekannya mengalami luka parah akibat terjangan peluru dari tim gabungan Reskrim Polda Aceh dan Polres Pidie.

Dari berbagai informasi yang diperoleh Serambinews.com, anggota KKB ini meluncur dari arah Kabupaten Bireun menuju Banda Aceh.

Namun aksi mereka tercium oleh pihak aparat Polda Aceh.

Pengejaran pun dilakukan.

Para KKB tersebut menggunakan mobil minibus jenis Avanza serta menggunakan senjata laras panjang.

Setiba di jembatan Gampong Keudee , Kecamatan Trienggadeng, Pidie Jaya kontak tembak terjaadi.

 
Dua Anggota KKB Tewas dalam Kontak Tembak di Trienggadeng, Begini Kondisi Terkini
SERAMBINEWS.COM/IDRIS ISMAIL
Aparat kepolisian dari Reskrim Polda Aceh mengawasi lima Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di IGD RSU Tgk Chik Ditiro Sigli, Pidie, Kamis (19/9/2019) malam. 

Dalam insiden tersebut, kelima KKB ini berhasil dikepung dari berbagai penjuru oleh aparat bersenjata lengkap.

Tak kalah, kelima KKB juga turut membalas serangan dengan menggunakan senjata laras panjang.

Deru bunyi terjangan peluru pun tak terhindarkan.

Hanya selang beberapa menit insiden kontak tembak tersebut berlangsung.

Dua diantara anggota KKB mereka diduga meninggal dunia.

Sedangkan tiga rekannya mengalami luka parah akibat ditembus timah panas.

Hingga pukul 20.00 WIB dua jenazah dan tiga korban luka berat masih di Instalasi Gawat Darurat RSU Tgk Chiek Di Tiro Sigli guna selain disemayamkna dan menjalani perawatan medis.

Beberapa rekan media belum dapat mencari informasi pasti terhadap indentitas korban menyusul belum diperkenankan adanya konferensi pers oleh pihak Polda Aceh.

Sebelumnya diberitakan, tim reskrim Polres Pidie sekira pukul 18.20 WIB berhasil melumpuhkan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) tepatnya di jembatan Gampong Keudee, Kecamatan Trienggadeng, Pidie Jaya (Pijay).

Hingga berita ini ini diturunkan belum diketahui secara pasti korban dari kalangan KKB.

Kabarnya, kontak tembak polisi dengan KKB menggunakan senjata laras panjang.

Kapolres Pidie, AKBP Andy Nugraha Setiawan Siregar SIK melalui Kasat Reskrim, Iptu Eko Rendi Oktama kepada Serambinews.com, Kamis (19/9/2019) malam mengatakan, insiden kontak tembak dengan pihak KKB ini dilakukan persis terjadi di jembatan Keudee Trienggadeng atau pusat kota Kecamatan Trienggadeng, Pidie Jaya (Pijay).

"Saat ini kami masih di lokasi sedang melakukan evakuasi korban dari pihak KKB," sebut Eko Rendi Oktama.

Penelusuran Serambinews.com dari berbagai sumber, meski dalam kondisi diguyur hujan insiden kontak tembak dengan menggunakan senjata laras panjang itu sempat mengagetkan masyarakat sekitar serta para pengguna jalan Banda Aceh-Medan.

Terlebih bagi masyarakat di seputaran pusat perbelanjaan masyarakat Gampong Keudee Trienggadeng.

Malahan insiden berdarah menjelang salat magrib ini sempat memacetkan jalur lalulintas dari kedua arah Banda Aceh-Medan.

Hingga saat ini belum diketahui secara pasti jumlah korban dan identitasnya.

 (Kompas.com/Serambinews.com)

Artikel telah tayang di Serambinews.com dengan judul: BREAKING NEWS - Polres Pidie Lumpuhkan Anggota KKB di Trienggadeng, Korban Sedang Dievakuasi

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved