Diterkam Buaya, Mengerikan Nasib Ibu Hamil Diterkam Buaya di Sungai, Pamit pada Suami Bawa Jeriken

Diterkam Buaya, Mengerikan Nasib Ibu Hamil Diterkam Buaya di Sungai, Pamit pada Suami Bawa Jeriken

Editor: Salomo Tarigan
kolase/ilustrasi/Kompas.com/Faceboook
Diterkam Buaya, Mengerikan Nasib Ibu Hamil Diterkam Buaya di Sungai, Pamit pada Suami Bawa Jeriken 

"Jenazah korban sudah ditemukan, sekitar jam 2 lewat oleh seorang warga Kabupaten Kupang yang membantu proses pencarian korban," kata Camat Amanuban Selatan, Jhon Asbanu saat dikonfirmasi Rabu siang.

Jhon menjelaskan, tubuh korban tanpa luka. Dia menduga korban tergelincir saat hendak mengambil air. Korban tidak bisa berenang sehingga tenggelam. Kedalaman air di lokasi kejadian sekitar 8 meter.

"Korban tenggelam. Kalau bilang diserang buaya tidak, karena tubuh korban utuh," ujarnya.

Sebelum ditemukan, upaya pencarian dilakukan warga bersama aparat keamanan, termasuk anggota Koramil Panite. Beberapa warga yang bisa berenang, menyelam hingga ke dasar sungai Noelmina. 

Lawan Pembully dan Videonya Viral, Siswa di Malaysia Ini Buat Kagum Netizen

Jenazah Betseba Ditemukan Di Dasar Muara Sungai Noelmina

Teka-teki terkait beradaan Betseba Talan (40) warga Desa Bena, Kecamatan Amanuban Selatan yang menghilang, Rabu (20/11/2019) saat mengambil air di muara sungai Noelmina akhirnya terjawab. Sekitar pukul 14.20 WITA, akhirnya sosok Betseba ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di dasar kali Noelmina.

Korban ditemukan, usai masyarakat berinisiatif memanggil seorang warga Kabupaten Kupang yang terkenal pandai berenang.

" Jenazah korban sudah ditemukan kakak, tadi sekitar jam 2 lewat oleh seorang warga Kabupaten Kupang yang membantu proses pencarian korban," ungkap Jhon Asbanu kepada pos kupang.com melalui sambungan telepon.

Ketika ditanya apakah ditemukan adanya tanda-tanda serangan buaya pada tubuh korban, Jhon mengatakan tubuh korban ditemukan tanpa adanya luka.

Diduga kuat, korban tergelincir dari pinggir kali Noelmina saat hendak mengambil air. Karena korban tidak bisa berenang, akhirnya korban tenggelam ke dasar sungai Noelmina yang dalamnya kurang lebih mencapai 8 meter.

" Korban tenggelam kakak. Kalau bilang diserang buaya tidak, karena tubuh korban utuh," ujarnya singkat.

Untuk diketahui, Betseba Talan (40) warga Desa Bena, Kecamatan Amanuban Selatan yang hilang di muara sungai Noelmina, Rabu (20/11/2019) pagi diketahui tengah hamil empat bulan. Hingga saat ini, warga dibantu aparat Koramil Panite tengah berusaha melakukan pencairan terhadap keberadaan korban.

Suami korban, Z. Tefu yang dikonfirmasi pos kupang.com melalui sambungan telepon membenarkan jika istrinya tengah berbadan dua saat menghilang. Korban diketahui tengah mengandung anak kelima.
" Iya Pak, istri saya sedang hamil anak ke lima kami," ungkap Tefu melalui sambungan telepon.

Diceritakannya, sekitar pukul 06.00 WITA, korban pamit dari rumah untuk mengambil air diuara sungai Noelmina. Korban membawa gerobak yang berisikan puluhan jirgen untuk menampung air. 

Namun karena beberapa saat korban tak juga kembali ke rumah, Tefu berinisiatif meminta anaknya, Inyo Tefu untuk menyusul korban ke sungai Noelmina.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved