Sebulan Koma dan Divonis Alami Kematian Otak, Wanita Ini Terbangun saat Dengar Teriakan Putrinya

satu bulan sudah Maria Laura Ferreira terbaring di ranjang rumah sakit dalam keadaan koma.Kondisi koma yang dialaminya setelah dipukuli orang.

Bastille Post
Sebulan Koma dan Divonis Alami Kematian Otak, Wanita Ini Terbangun saat Dengar Teriakan Putrinya 

Mahasiswa asal Cikarang itu pun langsung memeriksakan dirinya ke beberapa rumah sakit.

Dari hasil pemeriksaan, dia pernah didiagnosa beberapa dugaan sakit mulai dari tipes, darah rendah, infeksi kronis, hingga diduga sakit ginjal.

Namun, setiap periksa, Jehuda selalu memberikan hasil diagnosis yang berbeda-beda.

Ada yang mengira sakit paru-paru (TBC), DBD, hingga anemia.

Ia bahkan tak sempat ikut wisuda lantaran kondisi tubuhnya tidak memungkinkan.

Kian hari, ia merasa semakin lemas dan kurus pucat.

Ia juga mengaku nadinya deg-degan meskipun usai diperiksa jantungnya normal.

"Hasil rekam jantung menunjukan jantung gue normal, tapi nadi gue deg deg an. Gabisa membuang semua kemungkinan ada masalah jantung. Tapi untung nya darah gueudh jauh lebih baik, meski masih anemia juga," terang @jechriswa.

Jehuda mengaku kondisinya kian membaik dan memberi pesan agar tetap menjaga kesehatan.

"Sekarang gue udh semakin baikan. Inti dari semua ini: KALO MAU NGERJAIN TA1 DAN TA2 PLIS PLIS PLIS JAGA KESEHATAN JUGA. Sedih hatiku hancur berkeping keping gaikut rangkaian wisuda himpunan samsek.

Daan aku berhenti merokok. Stay healthy guys. Ya. Aku merokok, bagi yg belum tau wkwkw, tapi udah ngga lagi.

Jaga kesehatan semuanya! Aku menyesal kenapa bisa sakit, ya emang gatau sih sakit apa. Silahkan yg mau meneliti 7x hasil lab darah ku aku terbuka banget wkakwka," pungkasnya.

Thread tersebut telah mendapat banyak respon.

Hingga artikel ini dibuat, telah dibagikan sebanyak 3.401 kali dan mendapat like 6.641 dan 276 komentar.

Dari kolom komentar, Jehuda disebut meninggal dunia pada tanggal 24 November 2019 lalu.

Dilansir dari laman Instagramnya @jechriswa, kabar tersebut seolah dibenarkan oleh sang kakak.

Sang kakak membuat highlight di instagram Jehuda dengan mengunggah ucapan duka dari teman-teman adiknya.

"Terima kasih atas semua ucapan bela sungkawa yang tulus. Ini bsangat berarti bagi dia adik saya dan keluarga. Ini kakaknya mengelola akun untuk sementara," tulis yang tampak pada awal highlight Instagram berikut.

Unggahan saudara perempuan mahasiswa ITB yang meninggal dunia usai 7 hari 7 malam tidak tidur.
Instagram @jechriswa
Unggahan saudara perempuan mahasiswa ITB yang meninggal dunia usai 7 hari 7 malam tidak tidur.

Ya, Jehuda diketahui memiliki kakak perempuan pemilik akun Instagram @deacwm.

Sementara dari laman Instagram sang kakak, juga terdapat highlight yang berisi kenangan bersama Jehuda.

Unggahan akun Instagram saudara perempuan dari mahasiswa ITB tentang meninggalnya sang adik.
Instagram @deacwm
Unggahan akun Instagram saudara perempuan dari mahasiswa ITB tentang meninggalnya sang adik.

Dari dua laman Instagram dan Twitter, banyak netizen yang turut memberikan ucapan belasungkawa atas berpulangnya mahasiswa ITB tersebut.

Semoga kejadian ini dapat dijadikan pelajaran agar tak kembali terulang dikemudian hari.

#Sebulan Koma dan Divonis Alami Kematian Otak, Wanita Ini Terbangun saat Dengar Teriakan Putrinya

Artikel Ini Sudah Tayang di Tribunstyle.com dengan Judul Koma Satu Bulan & Divonis Alami Kematian Otak, Wanita Ini Sadar Ketika Dengar Teriakan Putrinya

Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved