Asam URAT - Bukan Cuma Jeroan dan Kacang, Gejala Asam Urat dan Larangan Konsumsi Makanan

Asam URAT - Bukan Cuma Jeroan dan Kacang, Gejala Asam Urat dan Larangan Konsumsi Makanan

TRIBUN-MEDAN.com - Asam URAT - Bukan Cuma Jeroan dan Kacang, Gejala Asam Urat dan Larangan Konsumsi Makanan

//

Sering merasa nyeri di daerah persendian? Awas, mungkin ini pertanda Anda menderita asam urat. 

• Viral Video Putri Indonesia Frederika Alexis Terpeleset di Panggung Miss Universe 2029 di Amerika

Asam urat merupakan penyakit yang menyerang persendian.

Dilansir Hello Sehat, asam urat disebabkan oleh uric acid alias asam urat, produk yang dihasilkan tubuh ketika memecah purin yang menumpuk di persendian.

Asam urat merupakan salah satu penyakit tertua dan sudah dikenal manusia lebih dari 2.000 tahun.

Penderita asam urat, 90 persen laki-laki berusia di atas 40 tahun dan sebagian adalah wanita yang sudah menopouse.

• PENYAKIT JANTUNG - Aktor Godfrey Gao Meninggal Alami Gagal Jantung, Simak 3 Cara Mengatasinya

Normalnya, asam urat larut dalam darah dan kemudian hilang melalui urin. Namun, kadang tubuh menghasilkan asam urat dalam darah, atau ginjal hanya mampu melepaskan asam urat ke dalam urin dalam jumlah sedikit.

Akibatnya adalah, asam urat akan menumpuk dan membentuk kristal asam urat pada persendian dan mengelilingi jaringan, menyebabkan nyeri, peradangan, dan bengkak.

Asam urat merupakan produk sampingan dari purin.

• Disambar Petir, Kondisi 3 Orang Warga Cianjur saat Petir Menyambar di Warung, 1 Orang Tewas Terbakar

Purin dapat ditemukan di berbagai jenis makanan.

Ada beberapa makanan yang mengandung purin tinggi, misalnya jeroan, daging unggas, beberapa makanan laut (kerang, udang, kepiting), ikan sarden dan ikan makerel, juga alkohol.

Makanan inilah yang harus dihindari oleh penderita asam urat.

Purin sendiri merupakan zat yang secara alami terbuat dari protein.