Seorang Dokter Diduga Lakukan Pelecehan Seksual pada Mahasiswi 19 Tahun yang Lagi Periksa Kesehatan

Seorang Dokter Diduga Lakukan Pelecehan Seksual pada Mahasiswi 19 Tahun yang Sedang Periksa Kesehatan

TRIBUN-MEDAN.com - Seorang mahasiswa baru-baru ini mengalami pelecehan seksual dari seorang dokter  di sebuah klinik saat hendak periksa kesehatan.

Melansir China Press, staf medis itu diketahui bernama Muhammad Iwan Ismail, berusia 30 tahun.

Iwan Ismail bekerja di sebuah klinik negeri di Kuantan, Malaysia.

Pada 12 Juli 2019 lalu, seorang mahasiswi mendatangi klinik tempat Iwan bekerja, untuk melakukan pemeriksaan kesehatan.

Mahasiswi perempuan itu ditangani oleh Iwan.

Namun, saat hendak melakukan pemeriksaan, Iwan mengambil kesempatan untuk menyentuh bagian pribadi gadis malang itu.

Iwan melakukannya beberapa kali selama pemeriksaan.

Dia juga meminta mahaiswi itu untuk melepas celananya, dan dia sengaja menyentuh bagian pribadinya dengan tangannya beberapa kali.

Mahasiswi perempuan itu langsung mengajukan laporan dan proses pemeriksaan terhadap Iwan.

Namun, Iwan mengaku tak melakukan apa-apa.

Dia mengatakan bahwa istrinya sedang hamil, juga bekerja di klinik yang sama.

Konon, sidang pertama kasus ini berlangsung pada Rabu(18/12/2019) dan lelaki diharuskn membayar jaminan RM2.500.

Dia juga menahan diri dari melecehkan korban lebih lanjut.

Jika pria tersebut dinyatakan bersalah melakukan kejahatan, ia bisa dijatuhi hukuman penjara maksimal 10 tahun.

Atau, membayar denda dengan, dan pilihan lain dengan cambuk.

Hukuman itu sesuai dengan pasal 354 KUHP Malaysia.

Sidang keduanya akan diadakan tahun depan Januari (2020). (cr12/tribun-medan.com)