Pemilik Restoran Elios di Samosir Angkat Suara Soal Harga Makanan Tak Wajar, Ungkap Fakta Sebenarnya

Pemkab Samosir pun bergerak melakukan penelusuran kepada pemilik warung yang disebut menerapkan harga makanan tidak wajar terhadap wisatawan.

Penulis: Arjuna Bakkara |
Tribun Medan
Restoran yang dikeluhkan wisatawan di Samosir 

Pemilik Restoran Elios pun membantah informasi yang disebarluaskan oleh pengunjungnya tersebut.

Ia pun menjelaskan bahwa postingan tersebut pertama diposting Rep Sidabutar pada Gruop WA perkumpulan marga Parna Indonesia.

Kemudian postingan itu disebarluaskan warga Medsos.

Menurut Lisbet harga Rp 1,6 Juta yang mereka tagihkan ke wisatawan tersebut merupakan biaya untuk puluhan orang.

Kata Lisbet Sirait terkait harga ikan bakar yang disebut-sebut mahal, karena memang ukuran yang diminta wisatawan tersebut cukup besar, karena harga ikan bervariasi sesuai ukuran.

Harga ikan bakar dibanderol mulai dari harga Rp 20 ribu sampai seterusnya sesuai kemampuan pembeli.

"Karena memang harga ikan dan jenis ukurannya berbeda-beda, kebetulan ketika rombongan tersebut datang ikan yang tersedia tinggal ikan ukuran besar. Sedangkan untuk Rp 85 ribu itu adlah ukuran 1 Kg dan mereka memesan sebanyak 5 ekor," ujar Lisbet Sirait.

Lanjut Lisbeth, ketika rombongan tiba, daftar menu juga sudah ditunjukkan lengkap dengan variasi harga di Restoran Elios. Ia  juga tidak ada marah-marah ke pengunjung restoran tersebut dan juga tidak ada menantang Bupati Rapidin Simbolon.

"Aha nakkin amang, saya bilang begitu. Arga ma ikkan na i, inna. Ai par sakiloan do i amang nikku, ai dang pas i amang baenonhu dope sabe na dohot sabbal na. (Apa tadi pak, kubilang begitu. Mahal kali ikannya buk, kata dia ke saya. Karena itu ikan ukuran satu kilo dan belum lagi bumbu-bumbunya," ujar Lisbet.

Sebelumnya, seorang perempuan dari rombongan mereka masih sempat memfoto ikan itu sebelum dimakan. Terkait foto-foto ikan itu juga dia tidak tahu menahu untuk apa dan tidak diurusinya.

Sedangkan soal harga kemasan air mineral aqua kecil dibanderol Rp 10.000, lisbet mengaku karyawannya lalai. Sebagaimana biasanya mereka tidak pernah membanderol aqua kecil Rp 10.000. Tapi, kali ini karena ramainya pengunjung terjadi kelalaian.

"Palojahu gok tamu, mangattusi ma akka dakdanak (Bagaimanalah, banyak tamu yang datang, mengertilah anak-anak (karyawan) sudah kelelahan," tambahnya.

Akibat perdebatan antara pemilik dengan rombongan tersebut, pelayanan terhadp pengunjung lain pun sampai terganggu dan pemilik Restoran Elios dikomplain.

"I sai holan i do i ladeni hamu, ahu m jo lean hamu mangan (Kenapa itu aja yang kalian ladeni, kasih saya makan dulu buk)," tutur Lisbet menirukan ucapan pengunjung yang lain.

Atas kesalahan terkait harga aqua yang dibanderol karyawannya Rp 10.000 Lisbet juga sempat meminta maaf karena terjadi kelalaian. Apalagi, pengunjung tersebut bermarga Sidabutar yang masih semarga dengan Suaminya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved