Erick Thohir Blak-blakan Diancam Setelah Ada Kasus Jiwasraya dan Asabri

Mantan pemilik klub sepak bola Inter Milan itu pun mengaku lebih senang menjadi seorang pengusaha ketimbang menjadi menteri.

tribunnews
JAWABAN Erick Thohir Tudingan Terima 100 Miliar, Penjelasan soal Bungkam & Lindungi Dirut Jiwasraya 

Erick Thohir Blak-blakan Diancam Setelah Ada Kasus Jiwasraya dan Asabri

TRIBUN-MEDAN.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengaku kerap mendapat ancaman setelah menduduki kursi menteri.

Apalagi, setelah adanya permasalahan di PT Asuransi Jiwasraya (Persero) dan PT Asabri (Persero).

“(Ancaman sudah menjadi) makanan sehari-hari, apalagi ada (kasus) Jiwasraya dan Asabri,” ujar Erick dalam sebuah diskusi di Jakarta, Jumat (17/1/2020).

Kendati begitu, Erick tak mau merinci apa bentuk ancaman yang dia terima setelah menjabat sebagai menteri.

Dia hanya mengatakan, ancaman yang didapat dirinya tak menyurutkan langkahnya untuk memperbaiki BUMN.

“Tapi kita lillahi ta'ala saja, kerja yang terbaik saja,” kata Erick.

Mantan pemilik klub sepak bola Inter Milan itu pun mengaku lebih senang menjadi seorang pengusaha ketimbang menjadi menteri.

Sisca Rumondor Angkat Bicara Kondisi saat Demo Banjir Jakarta: Kami Dicaci Maki, Dilempari Botol

Bambang Pamungkas Gantikan Perwira Tinggi TNI AU jadi Manajer Baru Persija Jakarta

Nadiem Makarim dan Wisnhutama dan Erick Tohir menghadap Presiden Jokowi
Nadiem Makarim dan Wisnhutama dan Erick Tohir menghadap Presiden Jokowi (Maridgu WP / Facebook)

“(Lebih enak jadi) pengusaha. (Jadi pengusaha) bisa lebih bebas,” ucap dia.

PT Asuransi Jiwasraya (Persero) dan PT Asabri (Persero) tengah dilanda masalah yang bersumber dari penempatan portofolio investasi pada saham-saham gorengan.

Nilai saham yang diinvestasikan oleh kedua perusahaan tersebut merosot yang membuat aset perusahaan mengalami penyusutan drastis.

Masalah kerugian dalam laporan keuangan pun membuat perusahaan terancam gagal bayar polis kepada masing-masing nasabah.

DEBAT Alot Tigor Nainggolan dan Abraham Lunggana, Lulung Ancam Menggugat Presiden Jokowi soal Banjir

Makan Kurma 3 Per Hari, Manfaat bagi Kesehatan Cegah Penyakit Jantung hingga Turunkan Berat Badan

Ilustrasi Jiwasraya
Ilustrasi Jiwasraya (KONTAN/Cheppy A. Muchlis)

Dukung Usut Kasus Jiwasraya

Menteri BUMN Erick Thohir mendapat kiriman karangan bunga sebagai bentuk dukungan untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang membelit PT Asuransi Jiwasraya (Persero).

Dilansir dari Antaranews, Kamis (16/1/2020), berdasarkan pantuan, sejak pagi hingga siang hari kiriman karangan bunga masih berdatangan yang ditempatkan di bagian depan pintu masuk Kantor Kementerian BUMN Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.

Setidaknya, terdapat sembilan karangan bunga berbagai ukuran dikirim dari berbagai kelompok, organisasi, forum agen asuransi hingga aliansi nasabah Jiwasraya.

Tulisan dalam karangan bunga tersebut juga cukup menarik, mulai dari dorongan untuk memberi semangat kepada Erick Thohir untuk memberantas koruptor, bersih-bersih BUMN, penyelesaian persoalan Jiwasraya, dan tindak tegas sindikat pasar modal.

"Bersama Erick Thohir Siap Bersih-Bersih BUMN dari Koruptor & Komprador," demikian tulisan karangan bunga dari Barisan Pegawai Pelat Merah Indonesia (P3MI).

Makan Kurma 3 Per Hari, Manfaat bagi Kesehatan Cegah Penyakit Jantung hingga Turunkan Berat Badan

Pengakuan Oknum Guru Biologi dan Olahraga SD, Setubuhi Siswinya Sejak Kelas IV hingga Kelas VI

Menteri BUMN Erick Thohir, Kamis, (16/1/2020) mendapat kiriman karangan bunga dari nasabah dan sejumlah kelompok masyarakat yang mendukung penyelesaian kasus Jiwasaraya.
Menteri BUMN Erick Thohir, Kamis, (16/1/2020) mendapat kiriman karangan bunga dari nasabah dan sejumlah kelompok masyarakat yang mendukung penyelesaian kasus Jiwasaraya. (ANTARA/Royke Sinaga Via Kompas.com)

"Demi Nasabah Kejar Aset Koruptor Jiwasraya, Pak Menteri dan Pak Jaksa!", dari Masyarakat Transparansi Keuangan Indonesia.

"Erick Thohir Ayo Sikat Agen Nakal Jiwasraya", dari Persatuan Agen & Pemasaran Asuransi Indonesia (PAPAI).

"Kami butuh uang kembali, bukan politisasi seperti kasus Century", dari Aliansi Nasabah Jiwasraya.

"Yang Gusar Itu Yang Kita Hajar...!, Pak Erick...Pukul Balik Koruptor di BUMN," dari Aliansi Masyarakat Indonesia Tanpa Korupsi.

Kementerian BUMN selaku pemegang saham Jiwasraya bertekad menyelesaikan persoalan di perusahaan itu melalui berbagai langkah.

Menteri BUMN Erick Thohir menyambut keputusan Kejaksaan Agung yang telah menetapkan sejumlah tersangka dalam kasus Jiwasraya.

Dirut Asabri dan Mahfud MD
Dirut Asabri dan Mahfud MD (Kompas.com)

"Tindakan tegas Kejaksaan Agung yang tak pandang bulu pada kasus Jiwasraya sangat penting dalam mencapai keadilan sekaligus mengembalikan kepercayaan publik pada korporasi," ujar Erick.

Erick juga menambahkan bahwa pihaknya mengapresiasi pihak BPK yang sudah melakukan investigasi dan juga pihak kejaksaan yang secara cepat dan responsif menangani kasus ini.

"Pengusutan kasus di masa lalu itu sekaligus penataan korporasi untuk hari ini dan masa depan yang semakin baik," katanya.(*)

Benny Tjokrosaputro atau Benny Tjokro terseret kasus PT Asuransi Jiwasraya (Persero)
Benny Tjokrosaputro atau Benny Tjokro terseret kasus PT Asuransi Jiwasraya (Persero) (Tribun Medan)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Erick Thohir Akui Dapat Ancaman Setelah Ada Kasus Jiwasraya dan Asabri"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved