AKHIRNYA Sandiaga Uno Buka Suara soal Alasan di Balik Terima Manuver Prabowo Gabung ke Pemerintah
Dalam kontestasi demokrasi itu ada menang, ada terpilih, ada yang belum terpilih.Yang belum dipilih itu mestinya ikut menjadi bagian dari ...
Sandiaga mengakui dirinya masih belum bisa menerima secara total dan ikhlas soal langkah Prabowo tersebut, bahkan hingga Prabowo menjalani pelantikan.
"Ya rekonsiliasi tapi kita enggak perlu sama-sama ada dalam pemerintahan," ujarnya.
Terlepas dari perbedaan prinsip antara dirinya dengan Prabowo, Sandiaga mengapresiasi langkah Ketua Umum Gerindra tersebut untuk bergabung dengan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
"Ini yang gue salut juga, dia punya jiwa besar, dan memang kalau misalnya kita mau gabung sekaligus aja all out," pungkasnya.
Lihat videonya di bawah ini mulai menit ke-20.50:
Kunjungi Ponpes, Sandiaga Uno Singgung Pilpres 2019
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Mambaul Ulum Bata-bata dalam rangka acara internasional Pekan Ngaji ke-5.
Pada kunjungannya ke Ponpes yang terletak di Jawa Timur tersebut, Sandiaga sempat menyinggung soal masa Pemilihan Presiden 2019 dalam pidatonya.
Dikutip TribunWow.com, kegiatan mantan calon wakil presiden tersebut diunggah dalam sebuah video di akun instagram resmi miliknya @sandiuno, Senin (20/1/2020).
Pada unggahan tersebut nampak Sandiaga mengunggah video yang berisi dirinya mengenakan baju koko berwarna hitam dengan peci sedang memberikan pidato dalam acara tersebut.
Sandiaga memberikan sebuah pantun tentang keistimewaan Ponpes Mambaul Ulum Bata-bata.
Ia kemudian menceritakan bagaimana dirinya pernah berkunjung ke Ponpes tersebut.
Seusai membahas soal Ponpes Mambaul Ulum Bata-bata, Sandiaga kemudian mengulas kembali masa Pilpres 2019.
Ia berpesan agar tidak ada lagi perbedaan setelah selesainya Pilpres 2019.
Mantan pasangan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tersebut menekankan yang terpenting saat ini adalah membangun Indonesia melalui persatuan rakyat.