Kejamnya Ayah di Tiri di Kudus, Aniaya Bocah SD Punggung Digigit & Kuku Dicabut, Kecurigaan Guru

SW diduga telah menjadi korban penganiayaan yang dilakukan ayah tirinya sendiri, Noviansyah (40).

Tangkapan Layar TribunJateng
sw-korban-kdrt-yang-dilakukan-oleh-ayah-tiri-di-kudus 

SW pun harus menjalani visum untuk melengkapi bukti dan keterangan.

VIRAL Janda dan 3 Anaknya Menikah Bersama, Viral hingga Resepsi Bersama di Lapangan Sepakbola

Pemilik Kos Kaget Lihat Sosok Perempuan, Ternyata Pemandu Karaoke Tewas, Suara Teriakan & Lebam

Dilakukan saat Ibu Korban Tak di Rumah

Menurut Goni, Siti bekerja sebagai buruh pabrik di Sayung, Kabupaten Demak.

Sementara Noviansyah seorang juru parkir.

"Menurut pengakuan anak, penyiksaan itu dilakukan saat ibunya tidak ada di rumah.

"Sementara, ayahnya mengatakan, alasan memukul anak karena si anak nakal sehingga diberi hukuman," jelasnya.

Goni mengatakan, saat ini, SW tinggal di rumah Ketua RT 01 RW 03 Desa Jati Wetan, Bronto.

SW juga telah masuk sekolah di antar istri Bronto, Nuraini.

VIRAL Kakek 103 Tahun Menikahi Wanita 30 Tahun di Sulawesi Selatan, Inilah Udar Kisah Cinta Mereka

Guru Sekolah Sempat Tegur Pelaku

Sejumlah guru di MI NU Basyirul Anam telah menduga SW menjadi korban KDRT.

Beberapa kali, guru-guru melihat luka di tubuh siswa pindahan yang masuk ke sekolah tersebut sejak Januari 2020 itu.

"Saya tanya kenapa luka-luka itu, jawabannya dipukul pakai botol pengharum ruangan.

Ada juga luka yang sudah kering, katanya bekas gigitan dan sundutan rokok," ungkap Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) MI NU Basyirul Anam, Rofiah.

Pihaknya pun pernah menegur orangtua SW saat mengantar anaknya ke sekolah. Guru juga mengingatkan agar orangtua tidak terlalu keras mendidik anak.

Namun, orangtua SW berdalih, luka-luka itu diterima SW sebagai hukuman lantaran berbuat nakal.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved