Ada Warga Tak Dapat Bantuan, Begini Komentar Camat Percut Seituan

Pihak kecamatan membagikan sembako berupa beras dan telur yang merupakan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Deliserdang.

TRIBUN MEDAN/HO
WARGA saat mendatangi Kantor Kelurahan Kenanga, Kecamatan Percut Seituan, Senin (20/4/2020). 

TRI BUN-MEDAN.com, MEDAN - Sejumlah warga mendatangi dan berkumpul di depan Kantor Kelurahan Kenanga, Kecamatan Percut Seituan, Senin (20/4/2020).

Warga sedang menanti bantuan sembako yang akan dibagikan pihak kelurahan.

Seorang warga, Christin mengatakan, warga yang mendapat bantuan adalah yang tidak mempunyai gaji bulanan.

Namun Christin harus kecewa, karena walaupun sudah menyerahkan Kartu keluarga (KK) dirinya tetap tidak mendapat bantuan.

"Itulah, alasannya kenapa aku enggak tahu. Sementara anakku di rumah yatim, anak yatim, aku yang kasih makan," ujarnya.

"Aku itu sales. Corona gini mana  bisa jalan, enggak ada orang yang ambil kredit enggak ada uangku. Akupun SMS Inangudaku (bibi) supaya ngirimkan duit beli beras. Tapi tak mungkin juga terus-terusan kita minta sama orang itu? Sumpah demi nama Tuhan, enggak dapat saya (bantuan). Saya enggak terima, sakit hati saya," katanya.

Terkait ha ini, Camat Percut Seituan, Khairul Azman Harahap mengatakan, hari ini, Senin (20/4/2020), pihaknya membagikan sembako berupa beras dan telur yang merupakan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Deliserdang.

"Di Kecamatan Percut Seituan, Kelurahan Kenanga Baru. Sesuai dengan data yang kita peroleh, jumlahnya 184. Dan hal ini sudah sesuai dengan pendataan dari kepling. Sudah dilihat semua kondisi masyarakatnya sesuai dengan kriteria," tambahnya.

Puluhan Ribu Warga Berjubel Hadiri Pemakaman Ulama saat Lockdown, Akhirnya 7 Desa Dikarantina

Tuntutan warga yang baru saja mereka, katanya, akan diakomodir.

"Artinya memang, tuntutan-tuntutan masyarakat ini kita akomodir, kita cari yang paling terdampak, paling sulit, paling layak," terangnya.

Dia juga membenarkan bahwa ada protes dari warga terkait pembagian sembako tersebut.

"Nah kita percayakan pada petugas kita yakni Kepling. Dan saya yakin dengan pendataan yang dilakukan kelurahan kita, Kepling kita. Nah persoalan bahwa ada ketidakpuasan dan protes dari warga, pihak desa dan kelurahan sudah mengimbau supaya mencari donatur," tambahnya.

Demi membantu kebutuhan warga, Camat Percut Seituan juga berharap adanya solidaritas dari warga yang memiliki penghasilan lebih atau sebagai pengusaha.

"Dan kita minta juga warga yang mampu atau pengusaha membantu ya, karena memang bantuan dari Pemkab kita ini terbatas. Ada 360 desa yang akan dibantu," terangnya.

Camat Percut Seituan juga berharap bantuan tersebut masih berlanjut.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved