MotoGP 2020

Valentino Rossi Turun Kasta ke tim Satelit Bikin Casey Stoner Sedih: Dia Tak Lagi Kandidat Podium

Alih-alih tampil bak juara sejati, Valentino Rossi justru tampil buruk selama dua musim membela Ducati (2011-2012)

Yamahamotogp
MotoGP - Tunggangi YZR-M1, Pengakuan dan Tekad Vakentino Rossi Jelang Balapan MotoGP Ceko 2019 

Anda jangan kehilangan harapan itu. Rasanya sedih tidak lagi melihat dia menjadi kandidat pengisi podium sebanyak yang dia lakukan dulu

TRI BUN-MEDAN.com - Mantan pebalap MotoGP asal Australia, Casey Stoner, mengatakan bahwa dia akan kecewa jika Valentino Rossi turun kasta ke tim satelit.

Sejak melakoni debut di kelas MotoGP pada tahun 2000, Valentino Rossi selalu mendapat tempat di tim pabrikan.

Anjasmara dan Dian Nitami Unggah Momen Wisuda Putrinya, Paras Cantik Sang Anak Curi Perhatian

Deretan Kesalahan yang Sering Dilakukan saat Mengisi Daya Handphone, Jangan Charge Ponsel Semalaman

MUSABAB Uang Pecahan Rp 100 Tahun 1992 Jadi Kontroversial dan Bisa Bikin Anda Beruntung

TERUNGKAP Kenapa Uang Logam Pecahan Rp 1 Ribu Dihargai Rp 20 Juta, Anda Memilikinya?

Deretan Fakta Mayat dalam Kardus, Tolak Hubungan Badan dengan Mahasiswa hingga Perlakuan pada Ibunya

Tak Disangka Pacar Terapis Panggilan Sempat Bertemu Pelaku, saat Itu Monik Sudah Jadi Mayat di Kamar

Sontak Viral Video Durasi 1 Menit 40 Detik Gadis yang Beradegan Panas tanpa Busana, Hebohkan Warga

Rahma Azhari Pamerkan Perut Buncit padahal Baru Menikah pada Maret, Ini Foto-fotonya

Sosok berjulukan The Doctor itu membela Honda pada rentang tahun 2000 sampai 2003.

Seusai puas menuai prestasi di Honda, Rossi pun mencari tantangan baru pada musim berikutnya.

Kali ini tujuan pembalap Italia itu ialah tim Yamaha, yang notabene rival abadi Honda.

Ayah Setubuhi Putri Tirinya yang Duduk di Bangku SMP kurun 2 Tahun, Dilakukan saat Istri Memasak

Paras Cantiknya Bikin Wanita Minder, Tak Disangka Aslinya Adalah Cowok, Lihat Foto-fotonya

DAFTAR Lengkap 84 Jenderal Baru Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat-Laut-Udara

Nestapa Remaja SMP, Dirudapaksa 5 Pemuda secara Bergilir selama 2 Hari, Tiga Pelaku Ditangkap

Pria Ini Nekat Menghabisi Nyawa Kekasih Gelapnya, Begini Cara Pelaku Berupaya Kelabui Polisi

VIRAL Penjual Gorengan Cantik Rupawan 26 Tahun, Sarjana yang Berhenti dari Perusahaan

Nestapa Janda Muda Satu Anak, Batal Dinikahi padahal Sudah Hamil, Buntutnya Malu dan Lapor Polisi

NESTAPA Pengantin Wanita, Video Pernikahan bak Film Horror padahal Sudah Bayar Rp 7,1 Juta

Perjudian Rossi untuk hengkang ke Yamaha berbuah manis.

Di sana, The Doctor sukses menambah empat gelar juara dunia lagi yakni pada musim 2004, 2005, 2008, dan 2009.

Rossi kemudian melanjutkan perjalanan karier balap MotoGP-nya ke tim pabrikan Italia, Ducati.

Bermodal tujuh gelar juara dunia dan kemampuan beradaptasi dengan cepat di tim baru, Rossi pun digadang-gadang bakal meneruskan cerita sukses Casey Stoner di Ducati.

Akan tetapi, hal itu tidak pernah terjadi.

Istri Agus Yudhoyono Bersiteru dengan Denny Siregar, Ngadu ke Jokowi: Anak Saya Bahan Olokan Politik

Bunyi Ancaman Oknum Guru yang Foto Telanjang Pelajar SMP, Bayar Rp 60 Juta atau Ditiduri

Masinton Pasaribu Blakblakan Sebut Banci Tuntutan Jaksa 1 Tahun pada Terdakwa Penyiram Air Keras

Viral TikTok Bersematkan Caption Lebih Enak sama Suami Orang, Dia Pergi Pasti Ninggalin Uang

Oknum Guru Nyambi Fotografer Setubuhi Tiga Siswi SMP, Beri Tiga Pilihan di Luar Nalar pada Korban

Pilunya Curhatan Istri Dokter Wenliang si Pengungkap Corona Pertama Kali, Lahirkan Anak Laki-laki

Presiden Ukraina Ingin Disuntikkan Covid-19 hanya demi Membuktikan Virus Corona Tak Menakutkan

Mama Muda Dirudapaksa Tetangga di Ladang Jagung, Pelaku Bermoduskan Pinjam Arit Kupas Pepaya

Alih-alih tampil bak juara sejati, Valentino Rossi justru tampil buruk selama dua musim membela Ducati (2011-2012)

Dia tak pernah meraih kemenangan balapan bersama skuad yang bermarkas di Borgo Panigale itu dan hanya bisa tiga kali finis di posisi podium.

Alhasil, Rossi pun memilih untuk  pulang kandang ke Yamaha pada tahun 2013.

Keputusan Rossi ini tak sepenuhnya salah.

Pada tahun 2015, dia sempat bersaing ketat dengan rekan setimnya, Jorge Lorenzo, dalam memperebutkan gelar juara dunia.

Namun, setelah musim yang menghasilkan runner-up dunia, perang dingin dengan Lorenzo, dan Sepang Clash kontra pembalap Honda, Marc Marquez, Rossi tak pernah lagi benar-benar bisa kembali ke performa terbaiknya.

Kini, karier Rossi di ajang balap MotoGP pun nyaris selesai.

Tim Yamaha memutuskan untuk tidak memperpanjang kontra Valentino Rossi dan memberi kesempatan kepada pembalap muda Prancis, Fabio Quartararo.

Adapun Rossi, dijanjikan akan mendapat dukungan penuh dari Yamaha layaknya di tim pabrikan andai bersedia menerima tawaran membalap di tim satelit mereka, Petronas Yamaha SRT.

Menanggapi hal ini, Casey Stoner yang sempat merasakan panasnya persaingan dengan Valentino Rossi angkat bicara.

Menurut Stoner, kepindahan Rossi ke tim satelit hanya akan memberinya kesedihan.

"Saya yakin, jika dia meninggalkan dunia olahraga ini sedikit lebih cepat, dia akan meninggalkan warisan, dia akan selalu begitu," ucap Stoner kepada program acara 2 Wheels yang dilansir BolaSport.com dari ESPN.com.au.

"Namun, sekarang dia menunjukkan dirinya sangat bisa dikalahkan. Rasanya mengecewakan melihat seseorang, yang diinginkan oleh siapapun di dalam timnya dan membayar mahal, sekarang (sepertinya) akan turun ke tim satelit," kata Stoner lagi.

Meski merasa sedih dan kecewa dengan kemungkinan fakta yang bakal dihadapi Valentino Rossi, Casey Stoner tetap yakin eks rivalnya itu masih belum sepenuhnya habis.

Stoner bahkan optimistis Rossi bisa memenangi balapan MotoGP lagi.

"Saya pikir Valentino Rossi masih punya potensi untuk meraih hasil bagus dan mungkin mendapatkan beberapa kemenangan di masa depan, tidak diragukan," ucap dia.

"Anda jangan kehilangan harapan itu. Rasanya sedih tidak lagi melihat dia menjadi kandidat pengisi podium sebanyak yang dia lakukan dulu," kata Stoner menambahkan.

Casey Stoner dan Valentino Rossi pernah menjadi rival di kelas MotoGP pada rentang tahun 2006 hingga 2012.

Selama bersaing dalam kurun waktu tersebut, Stoner berhasil meraih dua gelar juara dunia MotoGP yakni pada tahun 2007 dan 2011, sementara Rossi menjadi kampiun dunia MotoGP pada tahun 2008 dan 2009.

Sedih Lihat Valentino Rossi Turun Kasta ke Tim Satelit, Stoner: Dia Tak Lagi Jadi Kandidat Podium

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sedih Lihat Valentino Rossi Turun Kasta ke Tim Satelit, Stoner: Dia Tak Lagi Jadi Kandidat Podium

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved