Update Covid19 Sumut 25 Juni 2020
Hasil Swab RS Murni Teguh, Seorang Lagi Warga Asahan di Medan Dinyatakan Positif Covid-19
Dinyatakan positif covid-19. Hingga saat ini yang bersangkutan masih dalam isolasi mandiri di rumahnya di Medan
Adapun rinciannya 9 orang dalam perawatan, tiga orang telah sembuh dan 2 orang meninggal dunia.
Update Sebaran virus Corona
- Zona merah Covid-19 bertambah di Sumut.
Kota Tebingtinggi menambah panjang daftar wilayah zona merah penyebaran covid-19 di Sumut.
//
Angka pasien positif terinfeksi Corona virus Disease 2019 (Covid-19) di wilayah Provinsi Sumatera Utara, masih terus menunjukkan tren lonjakan.
Bahkan saat ini wilayah yang masuk dalam zona merah (red zone) penyebaran covid kembali bertambah.
Berdasarkan data sebaran kasus positif virus Corona di Sumatera Utara, Rabu (24/6/2020) sore, tercatat sudah ada 11 dari 33 kabupaten/kota di Sumut yang kini berstatus zona merah.
Sebelumnya ada 10 dari 33 Kabupaten/Kota di Sumut yang masuk dalam zona merah yakni Kota Medan, Binjai, Kota Pematangsiantar, Kabupaten Deliserdang, Kabupaten Simalungun, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), Asahan, Karo, Langkat, serta Tapanuli Utara (Taput).
Namun baru-baru ini, Kota Tebingtinggi menambah panjang daftar wilayah zona merah penyebaran covid-19 di Sumut.
Hal ini dikarenakan adanya penambahan angka positif covid-19.
Daerah-daerah tersebut berstatus zona merah dikarenakan sudah tercatat ada lebih dari 5 kasus positif covid-19.
• Napi Kasus Pembunuhan Bikin Profesor Geleng Kepala, Pecahkan Soal Matematika Kuno dalam Penjara
• Partai Demokrat Rekomendasikan Pasangan Asner Silalahi - dr Susanty di Pilkada Siantar 2020
Untuk saat ini, di wilayah Tebingtinggi tercatat ada sebanyak 6 kasus pasien positif terinfeksi virus Corona, bertambah dua dari sebelumnya 4 kasus.
Dari 6 kasus positif tersebut, 1 di antaranya sudah dinyatakan sembuh. Sedangkan angka pasien berstatus PDP dan jumlah korban meninggal saat ini tercatat masih nol.
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Sumut, Mayor Kes dr Whiko Irwan sebelumnya mengatakan perkembangan data setiap harinya yang masih menunjukkan tren peningkatan memberikan gambaran bagi kita semua bahwa upaya melindungi diri masih belum berjalan dengan baik.