Update Covid19 Sumut 25 Juni 2020

MELONJAK Lagi, Kasus Positif Covid-19 di Sumut Naik 69 Sehari, Total 1.356, Pasien Sembuh 18 Orang

Angka kasus baru positif Covid-19 di Sumatera Utara kembali melonjak. Dalam waktu 24 jam terakhir pasien positif Corona bertambah 69 orang.

screen shoot YouTube Humas Sumut/victory/tri bun medan
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pemprov Sumut Mayor Kes dr Whiko Irwan 

Laporan Wartawan Tribun Medan, Victory Arrival Hutauruk

TRI BUN-MEDAN.com, MEDAN - Angka kasus baru positif Covid-19 di Sumatera Utara kembali melonjak.

Dalam waktu 24 jam terakhir pasien positif Corona bertambah 69 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pemprov Sumut Mayor Kes dr Whiko Irwan menerangkan bahwa total kasus positif di Sumut mencapai 1.356 hingga Kamis (25/6/2020) pukul 16.00 WIB.

"Update data COVID-19 di Provinsi Sumatera Utara hingga 25 Juni 2020, penderita positif metode PCR kembali melonjak bertambah 69 kasus baru. Dengan total 1356 orang," tuturnya saat dikonfirmasi Tribun, Kamis.

Sementara, pasien aktif Covid-19 yang saat ini tengah dirawat di rumah sakit di wilayah Sumatera Utara berjumlah 982 orang.

Whiko menegaskan pasien positif yang meninggal dunia bertambah 3 orang sebanyak total 83 orang.

Sementara untuk pasien sembuh dari Covid-19 juga mengalami penambahan signifikan sebanyak 18 pasien.

"Pasien meninggal dunia akibat positif virus corona bertambah menjadi di 80 orang. Sementara pasien sembuh bertambah 8 orang menjadi di angka 291 orang," terangnya.

BREAKING NEWS: Terkait Konflik Lahan PTPN II, Ratusan Petani Medan Jalan Kaki Jumpai Presiden

BREAKING NEWS, Ketua PDIP Sumut Japorman Saragih Mengundurkan Diri, Bantah karena Jadi Tersangka KPK

Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mengalami penurunan sebanyak 8 orang pasien.

"Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 191 Orang dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 1109 orang," ungkap Whiko

Ia menyebutkan penyebab dari melonjaknya angka ini disebabkan masifnya pemeriksaan yang dilakukan pihaknya.

"Kita dapatkan beberapa kali melonjaknya angka kasus positif Covid19 di Sumatera Utara yang ada saat ini. Hal ini salah satunya karena masifnya pemeriksaan swab PCR dan rapid test yang dilakukan Gugus Tugas di Sumatera Utara. Yang dilakukan baik di rumah maupun di lokasi lainnya," tuturnya.

Whiko membeberkan masifnya pemeriksaan ini sebagai cara menuju tatanan hidup baru (new normal life) yang akan direalisasi di seluruh kabupaten/kota di Sumut.

"Hal ini sebagai salah satu syarat formal yang akan dipenuhi yang di antaranya transmisi Covid-19 dan kemampuan sistem kesehatan dalam mengidentifikasi dan mengisolasi para penderita Covid-19. Pemerintahan provinsi Sumatera Utara ekstra hati-hati menetapkan kebijakan new normal setelah mendapatkan masukan dari para pakar dan akademisi," ungkapnya.

Ia menegaskan bahwa penambahan pasien terpapar virus corona masih terus terjadi di Sumut, untuk itu ia meminta agar masyarakat tetap patuh mengikuti protokol kesehatan.

"Saudara-saudara sekalian ini gambaran yang sangat tegas yang bisa kita lihat bahwa penambahan kasus baru masih terus terjadi. Pembawa virus ini masih berada di tengah-tengah kita, inilah yang berkali-kali disebutkan sebagai orang tanpa gejala," beber Whiko

“Sedangkan di dalam tubuhnya membawa virus, oleh karena itu mencuci tangan menggunakan sabun adalah cara yang paling bagus untuk kemudian memberikan kemungkinan cemaran dari orang tanpa gejala ini misalnya yang mengenai benda-benda di sekitarnya bisa terhindar," ujarnya.

Data Nasional

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyatakan bahwa Indonesia masih menghadapi penularan virus corona hingga saat ini.

Penularan itu bahkan menyebabkan kasus Covid-19 di Indonesia kini melewati angka 50.000 pasien, sejak pencatatan virus corona di Tanah Air.

Berdasarkan data pemerintah yang masuk hingga Kamis (25/6/2020) pukul 12.00 WIB, saat ini tercatat ada 50.187 kasus Covid-19 di Indonesia, terhitung sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret 2020.

Jumlah tersebut disebabkan adanya penambahan 1.178 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Informasi terbaru tentang Covid-19 ini disampaikan Achmad Yurianto dalam konferensi pers dari Graha BNPB di Jakarta pada Kamis sore.

"Dari pemeriksaan hari ini, kasus positif 1.178, sehingga totalnya adalah 50.187," ujar Yurianto.

Jumlah 1.178 kasus baru itu didapatkan dari pemeriksaan terhadap 19.510 spesimen dalam sehari.

Pemeriksaan itu menambah total jumlah spesimen yang diperiksa menjadi 708.962 spesimen dari 427.158 orang.

Ini berarti satu orang bisa diambil sampel spesimennya lebih dari satu kali.

Berdasarkan sebarannya, diketahui ada lima provinsi yang mencatat angka penularan tinggi. Jawa Timur mencatat jumlah terbanyak dengan 247 kasus baru.

Berikutnya, ada DKI Jakarta dengan 196 kasus baru, Sulawesi Selatan dengan 103 kasus baru, Maluku Utara dengan 80 kasus baru, dan Jawa Tengah dengan 78 kasus baru.

Data Pasien Sembuh dan Meninggal

Dalam periode yang sama, diketahui ada penambahan 791 pasien Covid-19 yang sembuh. Mereka dinyatakan sembuh setelah pemeriksaan dengan metode PCR memperlihatkan hasil negatif virus corona.

Dengan demikian, hingga saat ini diketahui ada 20.449 pasien Covid-19 di Indonesia yang sembuh.

Selain itu, masih ada kabar duka yang disampaikan Yurianto dengan adanya penambahan pasien Covid-19 yang meninggal dunia.

Dalam periode 24-25 Juni 2020, diketahui ada 47 pasien Covid-19 yang tutup usia dari semua lokasi perawatan di Indonesia.

"Sehingga, jumlah totalnya menjadi 2.620," ujar Achmad Yurianto.

Data PDP dan ODP

Yurianto menyatakan bahwa saat ini sudah semua provinsi atau 34 provinsi di Indonesia yang mencatat ada pasien Covid-19.

Secara khusus, ada 446 kabupaten/kota dari 34 provinsi yang mencatatkan adanya pasien Covid-19.

Selain itu, diketahui ada 37. 294 orang yang saat ini berstatus orang dalam pemantauan atau ODP.

Sementara itu, ada 13.323 orang yang berstatus pasien dalam pengawasan atau PDP.

(vic/tri bun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved