John Kei Meminta Bertemu dengan Presiden Jokowi, Inilah Poin-poin yang akan Disampaikannya saat Sua
Kuasa hukum John Kei mengatakan isi surat kepada Presiden Jokowi adalah meminta adanya pertemuan dengan Presiden Jokowi.
Dilansir dari kanal YouTube Talkshow tvOne pada Selasa (30/6/2020) M Arsyad menjelaskan, mulanya ia bersama anak buah John Kei lainnya mendatangi rumah Nus Kei dengan tiga mobil.
"Saat itu jam 12 ada tiga mobil masuk ke perumahan, saya berada di mobil putih," ucap M Arsyad.
Dia menjelaskan, kedatangannya itu hanya untuk menyaksikan penyerangan di rumah Nus Kei.

M Arsyad mengaku Nus Kei pernah menyambangi rumahnya beberapa tahun silam.
"Saya juga mau masuk ke rumah Nus Kei karena sebelumnya dia pernah masuk ke rumah saya saat John Kei masih di penjara.
Saat itu dia membawa pasukan 3 mobil." beber M Arsyad.
Menurut penuturan Arsyad, Nus Kei mendatangi rumahnya dan mengancam akan membunuhnya.
"Itu terjadi sekitar 2017 lalu, dia mengancam untuk membunuh saya. Dia mencari keberadaan saya kepada istri, istri bilang sudah keluar rumah," lanjutnya.

M Arsyad mengaku, ketika itu sang istri mendapatkan ancaman dari anak buah Nus Kei dengan menggunakan golok.
"Mereka bilang kalau tak ketemu saya, maka satu dari kita harus mati, kata istri saya begitu," imbuh M Arsyad.
Dengan adanya peristiwa buruk 2017 lalu itu membuat M Arsyad ingin menyambangi rumah Nus Kei.
"Saya niat ingin masuk ke rumahnya agar dia ingat kalau saya juga pernah masuk," kata M Arsyad.
Meski demikian, M Arsyad menyatakan tak pernah melakukan perusakan apapun terhadap aset Nus Kei.

"Saya hanya pernah melempar plastik berisi bensin, tadinya niat mau bakar mobil yang pernah ke rumah saya," aku M Arsyad.
Namun, niat itu itu diurungkan M Arsyad karena peduli dengan keberadaan tetangga sekitar Nus Kei.