Kesehatan
Mengenal GERD, Bedanya dengan Asam Lambung, Rasa Mual maupun Kontraksi Otot Perut
asam lambung, dan GERD adalah tiga hal berbeda, tetapi tahukah kamu bahwa ketiganya berkaitan?
TRI BUN-MEDAN.com -
//
Heartburn atau dada terbakar, asam lambung, dan GERD adalah tiga hal berbeda, tetapi tahukah kamu bahwa ketiganya berkaitan?
• LIGA ITALIA: Inter Milan Kalah di Kandang, Dipermalukan Bologna 1-2, Juventus di Puncak Klasemen
• Klasemen Liga Spanyol setelah Barcelona Menang 4-1 atas Villarreal, Posisi Real Madrid

Dimulai dengan kerongkongan yang terdiri dari otot-otot yang halus, memanjang dari tenggorokan ke bawah melalui rongga dada dan ketika melewati otot-otot perut, bergabung di dalam perut.
Ketika kamu menelan, kerongkongan terbuka dan kemudian meremas makanan.
• Rincian Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan, Kelas I Naik Jadi Rp 150.000,Per 1 Mei 2020 Iuran Disesuaikan
Di bagian paling bawah kerongkongan, ada katup yang memisahkannya dari perut. Katup itu normalnya harus tertutup.
Saat kamu menelan, katup terbuka sehingga makanan bisa melewatinya, dan kemudian ia menutup lagi.
Dilansir dari clevelandclinic, Refluks asam lambung adalah kelainan yang terjadi ketika katup terbuka di saat yang tidak seharusnya, sehingga isi lambung (asam, jus pencernaan, enzim dan / atau makanan) dapat mengalir kembali dari perut ke kerongkongan dan menyebabkan gejala.
Dalam kondisi normal, seseorang bisa mengalami refluks asam lambung hingga satu jam per hari dan tak merasakannya.
Tetapi, menurut spesialis gastroenterologi Scott Gabbard, jika seseorang memiliki masalah refluks, hal itu dapat menyebabkan heartburn – di mana muncul rasa sensasi terbakar di bagian tengah dada, di bawah tulang dada, terutama setelah makan atau pada malam hari saat kamu berbaring.
Jadi, heartburn adalah gejala refluks asam lambung.
Refluks asam lambung ini juga dapat menyebabkan regurgitasi - naiknya makanan dari kerongkongan atau lambung tanpa disertai oleh rasa mual maupun kontraksi otot perut.
• Pasutri Ini Tak Kunjung Dikaruniai Anak setelah 4 Tahun Nikah, Dokter Kaget saat Ketahui Penyebabnya
Sedangkan GERD, adalah singkatan dari penyakit Gastroesophageal Reflux Disease.
Ini adalah kondisi refluks asam lambung yang lebih parah, di mana isi lambung yang mengalir kembali ke kerongkongan menjadi bermasalah.
Hal tersebut terjadi karena adanya kelainan pada sistem pencernaan yang memengaruhi kinerja otot kerongkongan bagian bawah.
• POPULER - Pulau Sumatera dan Pulau Kalimantan Masuk dalam 50 Pulau Terpopuler Sedunia di Instagram