Update Covid19 Sumut 15 Juli 2020

Satu Orang Warga Karo Meninggal Positif Covid-19, Kadiskes Sebut Korban Lama Menetap di Medan

Satgus Covid-19 Kabupaten Karo mendapatkan adanya laporan satu warganya meninggal dengan status positif Covid-19.

Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Juang Naibaho
TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR
Pekerja membersihkan areal lahan pemakaman khusus pasien Covid-19 di TPU Simalingkar B, Medan, Kamis (25/6/2020). Pemerintah Kota Medan telah mempersiapkan lahan pemakaman khusus untuk warga yang meninggal dunia akibat Covid-19. 

Dengan adanya kasus ini, menurut data dari Satgus Covid-19 Karo, saat ini jumlah kasus positif mencapai 28 orang, dengan rincian 17 kasus dinyatakan sembuh, dan satu orang dinyatakan meninggal.

PLN Beri Diskon ‘Super Wow’ Lewat Program Gebyar Kemerdekaan 2020, Untuk Layanan Tambah Daya

Sementara itu, pasien positif Covid-19 di Sumut terus naik. Tercatat satu hari terakhir bertambah 99 kasus baru hingga Rabu (15/7/2020) pukul 16.00 WIB.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pemprov Sumut Mayor Kes dr Whiko Irwan menerangkan bahwa total pasien terpapar virus Corona berjumlah 2596 orang di Sumut.

"Update data COVID-19 di Provinsi Sumatera Utara hingga 15 Juli 2020, pasien Positif Metode PCR bertambah 99 kasus baru dengan total berjumlah 2596 Orang," ungkapnya saat konferensi pers.

Pasien positif aktif Covid-19 yang saat ini dirawat di rumah sakit yang ada di Sumut berjumlah 1860 pasien.

Peningkatan juga terjadi pada pasien sembuh dari virus corona yaitu bertambah sebanyak 8 orang.

"Pasien meninggal dunia akibat positif virus corona tetap di angka 131 orang. Sementara pasien sembuh total menjadi 605 orang," tutur Whiko.

Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mengalami pertambahan sebanyak 13 orang dalam sehari.

"Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 306 Orang dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 2418 orang," ungkap Whiko

Whiko menyebutkan penyebab dari melonjaknya angka ini disebabkan masifnya pemeriksaan yang dilakukan pihaknya.

"Kita dapatkan beberapa kali melonjaknya angka kasus positif Covid19 di Sumatera Utara yang ada saat ini. Hal ini salah satunya karena masifnya pemeriksaan swab PCR dan rapid test yang dilakukan Gugus Tugas di Sumatera Utara. Yang dilakukan baik di rumah maupun di lokasi lainnya," tuturnya.

Whiko membeberkan masifnya pemeriksaan ini sebagai cara menuju tatanan hidup baru (new normal life) yang akan direalisasi di seluruh kabupaten/kota di Sumut.

"Hal ini sebagai salah satu syarat formal yang akan dipenuhi yang di antaranya transmisi Covid-19 dan kemampuan sistem kesehatan dalam mengidentifikasi dan mengisolasi para penderita Covid-19. Pemerintahan provinsi Sumatera Utara ekstra hati-hati menetapkan kebijakan new normal setelah mendapatkan masukan dari para pakar dan akademisi," ungkapnya.

Ia menegaskan bahwa penambahan pasien terpapar virus corona masih terus terjadi di Sumut, untuk itu ia meminta agar masyarakat tetap patuh mengikuti protokol kesehatan.

"Saudara-saudara sekalian ini gambaran yang sangat tegas yang bisa kita lihat bahwa penambahan kasus baru masih terus terjadi. Pembawa virus ini masih berada di tengah-tengah kita, inilah yang berkali-kali disebutkan sebagai orang tanpa gejala," beber Whiko

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved