BREAKING NEWS: Dalam Tiga Hari, Kasus Positif Covid-19 di Karo Bertambah Enam Orang

TRI BUN-MEDAN.com, KABANJAHE - Kasus penyebaran wabah pandemi virus Corona (Covid-19), hingga saat ini belum menunjukkan adanya tanda-tanda berakhir.

Pasalnya, di beberapa wilayah jumlah kasus positif masih saja terus bertambah. Hal serupa juga terjadi di Kabupaten Karo, di mana dalam tiga hari terakhir ini jumlah kasus positif Covid-19 bertambah sebanyak enam orang.

Saat dikonfirmasi ke pihak Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Karo, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karo Drg Irna Safrina Meliala M.kes, membenarkan kondisi ini. Irna mengatakan, penambahan kasus ini terdiri dari beberapa lokasi yang berbeda.

"Benar hingga sekarang, jumlah kasus positif di kita secara akumulatif sudah bertambah menjadi 39 orang," ujar Irna, Minggu (19/7/2020).

Irna mengungkapkan, dari kasus yang ada saat ini untuk penambahan yang pertama terjadi pada Jumat (17/7/2020) kemarin.

Dirinya menyebutkan, dari satu hari itu terdapat dua penambahan kasus positif.

• Tak Hanya Uskup Agung Medan, Sejumlah Pastor Juga Positif Covid-19, Ini Nama-namanya

Di antaranya, satu kasus datang dari warga Kecamatan Kabanjahe, dan satu orang lagi datang dari Kecamatan Berastagi.

"Hari jumat itu, ada dua penambahan. Satu itu, warga Kabanjahe yang memang sudah lama tinggal di Medan dan melakukan swab mandiri. Kalau yang dari Berastagi, yang kemarin meninggal ini sudah keluar hasilnya dan dinyatakan positif," ucapnya.

Selanjutnya, berdasarkan data dari GTPP Karo penambahan empat kasus lagi terjadi pada Jumat (18/7/2020) kemarin. Dari penambahan di hari yang sama ini, diketahui jumlah kasus yang bertambah dari dua lokasi berbeda.

Berdasarkan data yang didapat, untuk dua kasus penambahan pada Jumat kemarin merupakan warga Kecamatan Berastagi. Dari dua kasus ini, dijelaskan Irna jika mereka masih merupakan satu klaster dengan kasus yang saat ini tengah menjalani perawatan di Medan.

"Iya kalau yang dua itu, satu keluarga juga dengan yang kemarin. Jadi kemarin itu, dari pasien yang dirawat kan nambah lima orang, dan keluarga yang sempat kontak kita sarankan untk swab. Setelah swab, kita dapatkan lagi data jika ada dua orang lagi yang dinyatakan positif," ungkapnya.

Lanjut Irna, untuk dua kasus lagi juga berasal dari lokasi berbeda jika dilihat dari alamat tempat tinggal kedua kasus ini. Untuk yang pertama, kasus berasal dari Kecamatan Kabanjahe, dan kedua datang dari Kecamatan Dolatrayat.

• SATU Keluarga Dinyatakan Positif Setelah Swab Mandiri, Kasus Baru Covid-19 di Karo Bertambah

Dirinya menyebutkan, dari kedua kasus ini didapatkan saat keduanya melakukan swab mandiri di salah satu rumah sakit swasta di Kota Medan. Diketahui, hampir seluruh kasus baru ini merupakan terinfeksi dari kasus yang ada di Kota Medan. Karena, beberapa di antaranya diketahui sudah beberapa waktu terakhir beraktivitas bekerja di Kota Medan.

"Ya kalau kita bilang, sebagian itu tidak menutup kemungkinan jika terinfeksi dari Medan. Karena ada beberapa yang swab mandiri itu karena ada teman kerjanya yang positif, dan warga kita yang kebetulan kerja di sana juga ikut positif," katanya.

Ketika ditanya perihal penanganan terhadap seluruh kasus baru ini, Irna menjelaskan jika dua kasus saat ini menjalani isolasi mandiri di rumah.

• Demi Mencegah Covid-19 Meluas, Keluarga Sastrawan Sapardi Meminta Kerabat tak Hadir ke Pemakaman

Sedangkan tiga lagi, menjalani isolasi mandiri di tempat tinggal mereka masing-masing di Kota Medan.

Menurut data yang didapat, seluruh kasus baru ini merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG). Sehingga, masih menjalani isolasi mandiri dengan di bawah pengawasan dari tim medis.(cr4/tri bun-medan.com)