Kampanye Pertama, Kanye West Berurai Air Mata Ceritakan Masa Lalu Hampir Membunuh Putrinya North
Pada kampanye pertama Kanye West, dirinya menyampaikan hal mengejutkan tentang pengalaman pribadinya, yang hampir membunuh putri pertamanya, North.
"Ibuku menyelamatkan hidupku. Ayahku ingin mengugurkanku."
"Tidak akan ada Kanye West. Karena ayahku terlalu sibuk," ujarnya dikutip dari Mirror, Senin (20/7/2020).
Berdasarkan pengalaman itu, Kanye menegaskan bahwa ia anti-aborsi.
Ia lantas mengungkap rencananya soal aborsi jika terpilih sebagai Presiden AS.
"Aborsi harus legal tapi pilihan lain untuk mengantisipasi peningkatan harus tersedia."
• Berat Badan Naik 22 Kilogram saat Hamil, Tya Ariestya Ceritakan Perjuangan Turunkan Berat Badan
"Misalnya, semua orang yang punya bayi mendapat satu juta Dolar AS atau apa," ujarnya.
Diketahui sebelumnya, Kanye telah mengumumkan niatnya untuk maju dalam pencalonan Presiden Amerika Serikat yang akan digelar November mendatang.
Dengan begitu, Kanye West kini bukan lagi pendukung Presiden Donald Trump melainkan calon kompetitor. (*)
Artikel ini telah terbit di Grid.id dengan judul "Gelar Kampanye Calon Presiden AS, Kanye West Berurai Air Mata Cerita Masa Lalu: Aku Hampir Membunuh Putriku!"